SK Penyuluh Agama Katolik Kemenag Sulsel Diserahkan di Aula Gereja Katedral

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar, HUMAS SULSEL ~ Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Katolik Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulsel, Paulus Palondongan menyerahkan SK Penyuluh Agama Katolik Non PNS masa kerja 2022 - 2024 di Aula Gereja Katedral Jln MH Thamrin Makassar, Rabu 22 Desember 2021.

SK untuk 90 Penyuluh Agama Katolik Non PNS yang akan mengabdi di tiga Kevikepan di Sulawesi Selatan tersebut diterima secara simbolis oleh Uskup Agung Makassar Mgr. Jhon Liku Ada'.


Paulus Palondongan dalam sambutannya mengungkapkan bahwa proses seleksi terhadap 136 calon penyuluh  dilaksanakan dengan wawancara  langsung oleh Wakil dari Gereja dan Pejabat Bimas Katolik sejak bulan Juni s.d Agustus 2021 hingga akhirnya terjaring 90 orang yang dinyatakan layak jadi penyuluh.

"Kami harap yang lulus adalah pilihan terbaik dan akan menjadi Katekis di tiga Kevikepan untuk selanjutnya mengabdi di Paroki-paroki. Adapun rinciannya adalah 21 penyuluh di Kevikepan Makassar, 20 orang di Kevikepan Luwu dan 49 di Kevikepan Toraja", urai Paulus Palondongan menjelaskan.


Lebih lanjut dikatakan mantan Penyelenggara Katolik Kantor Kemenag Tana Toraja ini, bahwa honor (gaji) para penyuluh tersebut dibayarkan oleh Kemenag Sulsel, olehnya itu dirinya berharap lembaga keagamaan, keuskupan dan kevikepan melakukan pendampingan kepada mereka agar lebih berdaya guna.

"Honornya kami yang bayar setiap bulan, namun karena Kevikepan yang akan memakainya maka kami percayakan kepada lembaga keagamaan, keuskupan dan kevikipan untuk melakukan pendampingan, terutama dalam  membantu menyiapkan bahan-bahan pendampingan agar penyuluh-penyuluh ini benar-benar efektif, efisien dan berdaya guna", pungkasnya.


Uskup Angung Makassar John Liku Ada' menyambut baik pengangkatan 90 Penyuluh Agama Katolik oleh Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulsel.

"Ini luar biasa karena untuk pertama kali dalam sejarah kita mendapatkan 90 penyuluh Agama Katolik. Ini bantuan besar untuk pengembangan iman kita di Sulsel", ujar Uskup John Liku Ada' singkat.


Untuk diketahui, penyerahan SK Penyuluh Agama Katolik ini dilangsungkan pada seremoni pelaksanaan kegiatan bakti sosial donor darah yang digelar oleh Forum Kemanusiaan Lintas Agama (FKLA) Sulsel yang dihadiri oleh Walikota Makassar, Wakil Ketua MUI Sulsel, Pembimas Budha serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat. (AB)


Wilayah LAINNYA