Parepare, (Humas Parepare) – Dua puluh dua siswa madrasah dari tingkat MI, MTs dan MA Kota Parepare akan berlaga pada ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan di Kota Parepare pada tanggal 31 Juli - 1 Agustus 2024.
Kedua puluh dua siswa tersebut tidak lagi membawakan nama madrasah masing-masing namun membawakan nama Kemenag Kota Parepare pada ajang tersebut. Olehnya itu para peserta diharapkan dapat menampilkan yang terbaik terlebih sebagai tuan rumah pelaksanaan KSM Tingkat Provinsi yang baru tahun ini dilaksanakan di luar Kota Makassar. Meski demikian, peserta tidak diharuskan menjadi juara satu sehingga dapat menjadi beban dan tekanan bagi mereka.
Hal tersebut disampaikan Kakan Kemenag Kota Parepare, H. Fitriadi saat melepas Kontingen KSM asal Kota Parepare yang akan berlaga di tingkat Provinsi Sulsel, Selasa 30 Juli 2024.
Hadir Kasubbag TU, H. Syaiful Mahsan; Kasi Penmad, H. Hasan Basri; para Pengawas baik PAI maupun madrasah; Kepala Madrasah dan Pendamping bagi siswa dari masing-masing madrasah.
Lebih lanjut ia memberikan tips agar peserta dapat menjadi orang sukses termasuk sukses dalam mengikuti KSM.
“Kalau Anak-anakku mau sukses maka datangi kedua orang tua kalian dan minta didoakan karena doa orang tua itu langsung diijabah Allah Swt. Kalau ada dosa kita kepada orang tua maka itu bisa menghalangi kesuksesan kita,”ujarnya.
Selain orang tua, peserta juga harus meminta doa restu dari para guru karena sebagai orang tua kedua yang berperan dalam membimbing dan membina siswa selama di sekolah.
Hal lain yang tidak kalah pentingnya, Kakan Kemenag berpesan agar para peserta mengutamakan adab dalam berinteraksi dengan siapa pun. “Saya minta agar Anak-anakku jangan merasa paling hebat karena sudah berhasil lolos ke KSM tingkat provinsi dan meremehkan peserta lain. Kita harus menunjukkan adab yang baik dengan bersikap rendah hati dan tidak sombong dengan apa yang telah kita raih,”jelasnya.
Pelepasan ditandai dengan pemasangan rompi peserta KSM oleh Kakan Kemenag Kota Parepare, Kasubbag TU, Kasi Penmad, serta para Pendamping.
KSM tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, namun menjadi ajang sliaturahmi antara siswa madrasah sebagai generasi muda pemegang estafet bangsa menuju Indonesia yang lebih baik ke depannya. Madrasah Hebat, Maju, Mendunia.(Wn)