Jeneponto (Humas Jeneponto) Kepala Sekolah MTsS Nurul Iman Tarowang pada senin, 05/09/2022 setelah mendengar informasi dari masyarakat bahwa ada terjadi kebakaran rumah di Tonrang Desa Allu Tarowang Kec. Tarowang, maka hati kecilnya berkata bahwa kemungkinan besar anak rumah muridnya yang menjadi korban kebakaran' karena mayoritas murid MTs berasal dari Tonrang.
Sehingga Hj. Sarialang selaku Kepala Madrasah ba’da sholat Ashar langsung menuju kelokasi kebakaran dan ternyata benar, adanya bahwa ada 3 siswa MTsS yang kebakaran rumahnya.
Ke 3 siswa tersebut bernama Intan, Supardi kelas VII (Tujuh) yang merupakan adik kakak yang pada saat kejadian sedang memetik kacang di kebunnya bersama tantenya. Sedangkan Jusman adalah murid kelas IX (Sembilan) C. yang tinggal bersama nenek dan ibunya tetapi neneknya meninggal karena rumah dalam kadaan terkunci saat kebakaran dan ibu Jusman sedang menerima BLT di Kantor Desa.
Selas Pagi, 06/09/2022 Kepala Sekolah MTsS Nurul Iman Tarowang menghimbau para guru-guru agar memberian konstribusi bantuan kepada korban kebakaran di Group WA Guru MTs dan Alahamdulillah terkumpullah sumbangan dari para Guru-Guru.
Setelah seluruh fartisipasi para guru terkumpul berupa uang Rp. 3 Juta, Beras 3 karung dan pakaian layak pakai . Kepala Sekolah bersama seluruh guru-guru MTsS Nurul Iman Tarowang ke lokasi korban kebakaran dan langsung menyerahkan seluruh bantuan tersebut kepada pihak keluarga korban dan uang tunai kepada para siswa-siswi MTsS yang kena dampak kebakaran.
Bantuan sosial ini dalam rangka sebagai wujud kepedulian pihak sekolah kepada masyarakat dan murid MTsS yang menjadi korban kebakaran. Insya Allah besok kami rencana akan memberikan bantuan lagi dengan merekrut siswa-siswi sekolah untuk penggalangan dana sebagai bentuk rasa solidaritas murid dan itu harus kita ajarkan pada para siswa, agar mereka menjadi murid yang memiliki rasa solidaritas yang tinggi terhadap sesama (ungkap Hj. Sari Alang, S. Ag). (Akhmad Rewa)