Simbang (Humas Maros)-Memasuki bulan Hijriah sampai awal Muharram, menjadi bulan yang tren bagi masyarakat Simbang dalam melaksanakan pernikahan. Di samping masyarakat menganggap bahwa bulan ini menjadi berkah juga karena bahwa persiapan dari segi finansial baru tercukupi. Mengingat penduduk Simbang mayoritas petani, maka hijriah merupakan bulan panen padi, sehingga hajat untuk melangsungkan pernikahan banyak terlaksana di bulan ini.
Seperti halnya yang sedang berlangsung di Desa Tanete pada Senin, (25/7/2022). Pernikahan ini istimewa karena dihadiri langsung oleh Bupati Maros, Chaidir Syam yang juga sekaligus bertindak selaku saksi dalam pernikahan.
Penghulu Kantor Urusan ag Agama (KUA) Kecamatan Simbang, Muslimin, menyampaikan bahwa selama bulan Hijriah sampai memasuki awal Muharram ini, jumlah peristiwa nikah di Simbang sangat meningkat di banding bulan-bulan sebelumnya. “Sehingga kami dengan Kepala KUA Kecamatan Simbang, Safruddin,harus berbagi waktu dan tempat untuk bisa melaksanakan pengawasan dengan maksimal dan tepat waktu sesuai harapan masyarakat”.
Di awal bincang-bincang, Bupati Maros sempat menyampaikan kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat yang sempat hadir, bahwa dirinya mengapresiasi dan mendukung penghulu yang hadir di tempat acara sebelum mempelai laki-laki hadir di tempat akad. “Sekarang ini Penghulu jemput bola, meskipun saya tahu bahwa sekarang ini banyak yang harus dihadiri Penghulu untuk pengawasan. Tapi tetap mendahului calon pengantin laki-laki hadir di tempat acara. Inilah kerja yang tepat selaku pelayan masyarakat”, kata Bupati. (Rosmiati/Ulya)