Alla (Humas Enrekang) Tahun baru Islam hendaknya dijadikan sebagai sebuah momentum untuk introspeksi diri menuju kehidupan yang lebih baik. Hal ini disampaikan oleh Usman Jasad mengawali tausyiahnya pada kegiatan tabligh Akbar yang dilaksanakan di tribun alun-alun lapangan sepakbola belajen Sabtu 30 Juli 2022/1 Muharram 1444 H.
Ustadz Ujas sapaan akrabnya di depan jamaah yang didominasi oleh pengurus dan anggota Majelis Ta'lim mengatakan bahwa ketika kita memasuki tahun baru Islam hendaknya selalu diawali dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT karena begitu banyak nikmat yang dirasakan selama setahun yang tidak bisa lagi dihitung jumlahnya, katanya.
Pendakwah yang juga pimpinan sebuah Travel Haji dan Umrah ini mengatakan bahwa dengan memasuki Tahun Baru Hijriah setiap umat Islam harus berfikir ke depan bagaimana supaya kejayaan yang pernah dicapai pada masa lampau bisa dikembalikan karena umat Islam adalah umat terbesar di antara umat-umat yang lain, lanjutnya.
Untuk mengembalikan kejayaan itu, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh umat Islam sebagai renungan dalam tahun baru Islam, pertama umat Islam harus selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT sebagai pondasi kokoh dalam setiap langkah menapaki kehidupan.
Umat Islam harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi karena dengan menguasai perkembangan IPTEK maka umat Islam tidak akan tergerus zaman, ketiga senantiasa meningkatkan amal jariyah sebagai manifestasi dari keimanan dan ketaqwaan serta bagian dari penerapan ilmu pengetahuan yang sudah difahami, tegasnya.
Kegiatan tabligh Akbar yang dilaksanakan dengan tema jadikan momentum tahun baru Islam untuk mendidik anak dengan Al-Qur'an terlaksana berkat kerjasama pemerintah kecamatan Alla, Kantor Urusan Agama (KUA), Penyuluh Agama Islam dan PHBI kecamatan Alla dan pengurus Majelis Ta'lim se Kecamatan Alla. (pat/bob)
