Bulukumba, (Humas Bulukumba) – Jelang libur akhir semester genap Tahun Pelajaran 2021/2022, waka Akademik, Mahsum bersama rekan guru di pagi hari terapkan 6 S menjemput siswa. Senyum, Sambut, Salam, Sapa, Sopan, Santun (6 S) adalah pembiasaan dan keteladanan yang baik. MTsN 1 Bulukumba melaksanakan kegiatan salam pagi sebagai salah satu kegiatan yang harus dilaksanakan sebagai motivasi kepada siswa dalam menghadapi kegiatannya hari ini, Jum'at (24/06/2022).
Kegiatan salam pagi salah satu kegiatan yang dapat dilakukan untuk memberikan pembiasaan dan keteladanan yang baik yaitu Kegiatan ini dilakukan di pagi hari untuk menyambut kedatangan siswa di madrasah.
Kepala madrasah Muhammad Asdar, menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk pembentukan karakter dan akhlak sopan santun pada siswa, dan juga sebagai bentuk excellent service kepada orang tua siswa yang telah mempercayakan mendidik putra-putrinya di madrasah ini.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dan sudah terjadwal bagi para guru yang telah ditugaskan. Seperti yang terlihat di hari Jum'at terakhir pekan efektif untuk semester genap Tahun Pelajaran 2021/2022 bagi siswa, Jum'at (24/06/2022). dalam suasana senang dan gembira disebabkan karena hari ini merupakan hari penutupan porseni, waka akademik dan bersama rekan guru telah siap menyambut siswa”, ucapnya.
"Mereka menunggu kedatangan siswa di pintu gerbang madrasah mulai pukul 7.15 sampai 7.30 pagi selama masa pembelajaran. Siswa yang datang baik diantarkan oleh orang tua atau sendiri, langsung menghampiri guru untuk mengucapkan salam dan cium tangan," jelasnya.
"Hal itu dilakukan membiasakan siswa untuk selalu berkomunikasi dengan guru agar terjalin kedekatan dan keakraban diantara guru dan siswa juga sebagai permohonan restu para siswa dimudahkan dalam mengerjakan soal ujian," tutur Kepala Madrasah.
Hal senada disampaikan Mahsum, dengan Senyum, Sambut, Salam, Sapa, Sopan, Santun yang dilakukan oleh para guru dalam menyambut siswa akan memberikan suasana yang penuh kedekatan dan keakraban antara siswa dan guru. Sehingga akan tercipta suasana yang kondusif di lingkungan madrasah, paparnya. (Er)
