Watampone (Humas Bone) – Tes wawancara yang dilakukan MIN 8 Bone akan menjadi dasar guru untuk memahami anak lebih dalam. Sehingga pengelompokan anak berdasarkan minat dan bakat nantinya akan lebih mudah karena instrument penilaian sudah sesuai dengan empat aspek yang diharapkan pada anak. Perkembangan yang akan dialami ke depannya oleh anak bergantung bagaimana menguatkan pondasi yang telah terbentuk. Perlakuan dengan asepek afektif, kognitif, psikomotorik dan spiritual yang sesuai dengan usia anak juga akan menjadi penguatan bagi guru untuk memberikan yang terbaik kepada anak yang dididik.
Melihat kondisi awal anak dengan berbagai kekurangan dan kelebihan yang telah dimiliki dapat dikomunikasikan langsung oleh guru kepada orang tua yang hadir mendampingi anaknya dalam tes wawancara. Bahkan, Harnidah selaku Kamad MIN 8 Bone yang yang juga terjun langsung memberikan tes menegaskan kepada orang tua agar memperhatikan hal kecil hingga hal besar yang ada pada pelaksanaan tes ini.
“Data berupa nama yang sesuai dengan akta kelahiran perlu menjadi perhatian khusus bagi orang tua pada saat pengisian data formulir. Data tambahan yang diharapkan oleh admin agar segera dilengkapi dan memberikan laporan yang sesuai dengan keadaan yang dialami. Mudah-mudahan melalui wawancara ini calon peserta didik juga terlatih mentalnya untuk berjumpa dengan orang yang banyak, mampu beradaptasi dengan lingkungan baru yang dihadapi serta terlatih menjadi anak yang mandiri,”ungkap Harnidah saat memberi sedikit arahan di depan kelas III, Selasa (12/7/2022)
Pengamatan awal yang dilakukan terhadap peserta didik juga akan membantu orang tua untuk menyiapkan bekal terbaik untuk anaknya dalam pelaksanaan pembelajaran nantinya. Dengan membangun komunikasi yang sehat antara orang tua dan guru tentunya juga menjadi salah satu bentuka dukungan terhadap keberhasilan anak dalam mencapai yang diinginkan. Baik itu lingkungan belajar yang diharapkan serta hal lain yang dianggap penting terhadap perkembangan belajar anak didik nantinya. (Febri/Ahdi)