KOKARDA Kemenag Bone Gelar RAT, SHU Capai Ratusan Juta

Watampone, (Humas Bone) – KP-RI Koperasi Kantor Departemen Agama (KOKARDA) Kementerian Agama Kabupaten Bone gelar Rapat Tahunan (RAT) untuk tutup buku tahun 2022, Rabu (25/1/2023). RAT tahun ini mengangkat tema “Merajut Kebersamaan Meraih Keuntungan”.

Turut hadir Ketua Dekopimda Kabupaten Bone Andi Islamuddin, Kepala Kantor Kemenag Bone Abd. Hafid M. Talla, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone, Ketua KP-RI Kabupaten Bone serta seluruh anggota KOKARDA Kemenag Bone.

Ketua KOKARDA Kemenag Bone Taufiq Raden dalam laporannya menyampaikan jika RAT tersebut sudah menjadi agenda tahunan. Namun untuk tahun ini, anggota KP-RI KOKARDA Kemenag Bone mengalami penurunan anggota dari 608 orang menjadi 597 orang. Lantas Ia menyebutkan penyebabnya.

“Salah satu penyebabnya adalah banyaknya anggota yang telah purnabakti, meninggal dunia ataupun pindah tugas,” kata Taufiq Raden.

Lanjunya, akan tetapi di tahun 2023 peluang anggota KOKARDA Kemenag bertambang itu terbilang besar . itu tidak lepas dari perpindahan semua gaji Satker di Kantor Kemenag Bone.

“Ini merupakan kabar gembira bagi KP-RI KOKARDA karena secara tidak langsung kebijakan itu akan memberikan ruang penambahan anggota baru,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Bone yang tidak lupa mengawali sambutan dan arahannya dengan tahsinul qira’ah surah al-fatihah. Setelahnya lajut mengatakan mengatakan RAT bagi koperasi merupakan hal yang mutlak harus dilaksanakan. Karena sehatnya koperasi tergambar dalam kegiatan RAT. Termasuk program kerja dibahas dalam kegiatan RAT dan juga dilakukan evaluasi.

“Untuk itu momentum RAT ini dimanfaatkan dengan baik. Kalau perlu lakukan study banding ke Sinjai. Disana Koperasi Al Ikhlas Kemenag Kabuten Sinjai selalu masuk tiga besar. Pengurusnya tidak hanya ASN namun termasuk yang purnabakti,” tandas Abd. Hafid M. Talla.

Ketua Dekopimda Kabupaten Bone Andi Islamuddin dalam sambutannya mengatakan jika selama pandemi covid-19 semua sektor dihantam, namun satu-satunya lembaga bertahan membuat Indonesia eksis adalah koperasi.

“Maka bersyukurlah bapak ibu bisa bergabung di koperasi karena di lembaga ini terbangun kekeluargaan. Termasuk istilah penggunaan gerakan yaitu bersama-sama membesarkan koperasi,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, koperasi ini dapat tumbuh karena adanya anggota. Gunakan potensi  yang sebesar-besarnya. Dengan potensi 1000 orang yang rutin membayar simpanan wajib akan memberikan pengaruh yang besar terhadap kemajuan koperasi.

Tidak hanya itu kata Sekda Kabupaten Bone ini, pengurus aktif bagaimana memperhatikan seluruh anggota agar ada peningkatan kesejahteraan karena tujuan RAT, selain evaluasi dan program kerja, peserta juga diberikan kesempatan untuk memberikan masukan dalam rangka kemajuan koperasi. (ahdi)


Daerah LAINNYA