MAN 2 Bulukumba Juara 2 LKTS Tingkat Nasional

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar, (MAN 2 Blk) - UKM KPI UNHAS (Unit Kegiatan Mahasiswa Keilmuan dan Penalaran Ilmiah Universitas Hasanuddin) mengadakan lomba karya tulis ilmiah tingkat Mahasiswa (LKTM) dan karya tulis ilmiah tingkat siswa (LKTS) se-Indonesia, dengan tema “Optimalisasi dan Inovasi Pembangunan Kawasan Terluar, Terdepan, Tertinggal (3T) dalam Mendukung Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional ( RPJPN) tahun 2025”.

Seleksi peserta LKTS  dilakukan melalui seleksi full paper pada tanggal 1 Juni s/d 9 September 2017 dan pengumuman finalis utama dilakukan pada tanggal 7 Oktober 2017 lalu, dan melakukan registrasi ulang kepada 15 finalis terpilih pada tanggal 8 s/d 18 Oktober 2017. Peserta yang masuk finalis diundang untuk mempresentasikan hasil karya pada tanggal 26 s/d 29 Oktober 2017 di Gedung Rektorat lantai 1 kampus Universitas Hasanuddin.

Pada LKTS ini, MAN 2 Bulukumba meraih juara kedua dengan judul ‘’Herbal Lliquid Daun Cappacuni sebagai Alternatif Penyembuhan Luka Sayat pada Kelinci’’ yang diketuai oleh Fadli  dengan anggota Ulfiyaningsih dan Ainul Huda. Seluruh finalis LKTS akan mendapatkan bimbingan belajar gratis di Gama College seperti yang diungkapkan oleh Dr. Jayadi Nas, M. Si. pada saat seminar nasional INOVASI 2017 dan Para finalis yang berhasil meraih juara I, II, dan III mendapatkan uang pembinaan dan diberikan apresiasi untuk mendaftar masuk perguruan tinggi Unhas.

Fadli selaku ketua tim mengungkapkan dirinya merasa senang bisa mengikuti lomba yang bertaraf Nasional, keikutsertaan ini merupakan konstrubusi mereka kepada bangsa Indonesia dengan inovasi melalui karya-karya yang berguna bagi kehidupan masyarakat di Indonesia. 

‘’Saya sangat bersyukur bisa mendapatkan juara II dari kompetisi ini karena juara itu sangat sulit untuk diraih melihat peserta lain adalah siswa berprestasi se-Indonesia dan juga saya sangat bersyukur dapat mengharumkan kembali nama madrasah kami’’ tutur Ulfiyaningsih.

‘’Saya merasa sangat senang karena sebagai pemudi dapat memotivasi saya, memberikan kontribusi ide kepada Negara kita melalui INOVASI 2017. sebagai generasi muda  teruslah berkarya karena kemajuan suatu negara tergantung apa yang dilakukan  para pemuda saat ini’ Tambah Ainul

Jumiati yang juga merupakan finalis dari MAN 2 Bulukumba mengatakan bahwa  “INOVASI 2017 merupakan ajang yang dapat menuangkan pikiran dan karya sebagai bentuk apresiasi kami terhadap Sumpah Pemuda. Walaupun kelompok kami belum bisa mendapatkan juara dalam kompetisi ini, tapi Alhamdulillah kami bersyukur masuk 15 besar sebagaai finalis yang diundang memppresentasikan hasil karya kami pada  INOVASI 2017.

Pembina KIR MAN 2 Bulukumba Nur Asmawati, S. Pd, M. Pd berharap peserta didiknya dapat menuangkan ide-ide kreatif untuk mengikuti LKTS Inovasi tahun 2018 di Unhas dan pada perguruan tinggi lain yang melaksanakan LKTS. Asmawati menambahkan dengan adanya Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di madrasah memberi kesempatan kepada siswa untuk berkarya melalui kegiatan penelitian ilmiah.

“Sebagai Pembina KIR, saya harap siswa-siswi yang berprestasi agar tetap rendah hati, mampu menghargai orang lain, dan tetap hormat kepada orang tua dan guru. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, teman guru, dan pegawai MAN 2 Bulukumba, serta orang tua siswa atas dukungan yang diberikan baik moril maupun materil sehingga siswa-siswi kita dapat meraih prestasi ini” Tutup Asmawati. (mrd/arf)


Daerah LAINNYA