Watampone, (Humas Bone) - Sebuah perubahan besar terjadi di MIN 8 Bone dengan keputusan mengejutkan dari salah satu guru favorit mereka, Andi Ica. Keputusan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai guru Bahasa Inggris telah menyisakan campuran perasaan di antara murid-muridnya. Namun, di tengah kehilangan ini, terbukti bahwa Andi Ica telah memilih untuk mengejar tuntutan karir yang lebih tinggi dengan mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG) di salah satu universitas terkemuka di Makassar.
Andi Ica, yang dikenal sebagai salah satu guru yang paling dicintai di MIN 8 Bone, telah memutuskan untuk mengejar pendidikan lanjutan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan memperluas jangkauan dampaknya dalam dunia pendidikan. Langkah ini direspon dengan perasaan campuran di antara murid-muridnya, yang merasa sedih kehilangan kehadiran dan bimbingannya sehari-hari, namun juga bahagia melihatnya mengejar impian dan menantang dirinya sendiri. Rabu (21/02/2024)
Dalam pesan perpisahan yang disampaikan kepada murid-muridnya, Andi Ica mengajak mereka untuk tetap semangat dalam belajar dan menegaskan bahwa ia tetap akan tersedia untuk bantuan dan pertanyaan melalui kontak yang telah diberikan. Pesan yang sama juga disampaikan kepada seluruh staf pengajar dan kependidikan MIN 8 Bone, dengan permohonan maaf atas segala kekhilafan dan ucapan terima kasih atas dedikasi mereka.
Kepala MIN 8 Bone, Hj. Harnidah, mengomentari keputusan ini sebagai bukti semangat dan komitmen untuk peningkatan profesionalisme dalam dunia pendidikan. Dia menyatakan bahwa meskipun kepergian Andi Ica meninggalkan kesan yang kuat, ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat semangat kolaboratif di antara staf dan siswa dalam mencapai tujuan bersama.
Kepergian Andi Ica dari MIN 8 Bone mungkin merupakan perubahan besar bagi sekolah tersebut, namun hal ini juga menandai awal dari bab baru dalam perjalanan pendidikan mereka. Dengan semangat yang terus berkobar, baik dari siswa maupun staf pengajar, MIN 8 Bone siap menghadapi tantangan baru dan meraih kesuksesan bersama dalam pendidikan yang lebih baik. (A. Anto/Ahdi).
