Watampone, (Humas Bone) – MIN 8 Bone kembali mencatat keberhasilan dengan melaksanakan Asesmen Akhir Semester (AAS) Tahun Ajaran 2024/2025 secara berbasis Android. Pelaksanaan asesmen yang berlangsung selama sepekan ini berjalan lancar dan sukses tanpa kendala berarti.
Kepala MIN 8 Bone, Hj. Harnidah, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh siswa, guru, dan panitia yang telah berperan aktif dalam menyukseskan AAS berbasis teknologi ini. “Saya sangat bangga atas kerja sama semua pihak. Penggunaan teknologi ini tidak hanya memudahkan proses asesmen, tetapi juga melatih siswa untuk lebih melek teknologi sesuai dengan tuntutan zaman,” ujarnya. Kamis, (05/12/24).
AAS berbasis Android ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan akurasi penilaian. Seluruh soal dan jawaban siswa diunggah secara digital, memungkinkan proses koreksi berjalan lebih cepat dan transparan. Dalam pelaksanaannya, siswa diberikan panduan teknis secara rinci agar mereka dapat menggunakan perangkat Android dengan lancar selama asesmen berlangsung.
Guru-guru juga memberikan pendampingan kepada siswa yang membutuhkan bantuan teknis selama proses asesmen. Panitia menyiapkan tim teknis untuk mengantisipasi gangguan seperti masalah jaringan atau perangkat. Hasilnya, AAS berjalan tanpa hambatan berarti dan mendapatkan respons positif dari para siswa.
Salah satu siswa, Abdillah Ghany Aflah Sabrina siswa kelas V.A yang merupakan siswa pindahan dari Sulawesi Tengah, mengaku senang dengan metode ini. "AAS berbasis Android membuat kami belajar cara baru yang lebih menarik. Selain itu, soal-soalnya bisa langsung diakses dengan cepat," ungkapnya.
Sementara itu, Hj. Harnidah berharap implementasi teknologi seperti ini dapat terus ditingkatkan di masa depan. “Kami akan terus berinovasi dalam meningkatkan mutu pembelajaran di MIN 8 Bone. Teknologi adalah salah satu langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik,” tambahnya.
Keberhasilan ini menjadi salah satu langkah penting MIN 8 Bone dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam dunia pendidikan, sekaligus menjadi bukti komitmen madrasah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang relevan dengan perkembangan zaman. (A. Anto/Ahdi).