Ujung, (Humas Pinrang) – MIN Pinrang melaksanakan ujian praktek sebagai bagian dari pelaksanaan Sumatif Akhir Semester (SAS). Ujian ini merupakan bentuk penilaian yang tidak hanya berfokus pada aspek teori, tetapi juga mengukur kemampuan siswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari secara praktis. Jum’at lalu, (06/12/2024)
Pelaksanaan ujian praktek berlangsung selama satu hari, dengan mata pelajaran yang diujikan meliputi keterampilan praktik, seperti Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Seni Budaya dan Prakarya (SBdP), serta pelajaran lainnya.
Salah satu guru PJOK, Rasni Ibrahim menjelaskan aspek yang dinilai pada praktek mata pelajaran PJOK khususnya bagi kelas 3 yakni melempar dan menangkap bola.
"Ujian praktek untuk mapel PJOK di kelas 3 yaitu melempar dan menangkap bola. Adapun aspek-aspek yang dinilai adalah dari segi tekni melempar ataupun menangkap bola,, ketangkasan, kedisiplinan, dan kerja sama siswa,” terangnya.
Kepala MIN Pinrang, Abd. Rauf mengungkapkan bahwa ujian praktek diselenggarakan tidak hanya untuk penilaian, melainkan juga untuk mengaplikasikan materi yang telah dipelajari oleh siswa.
“Pelaksanaan ujian praktek ini tidak hanya untuk mendapatkan nilai siswa kita, tetapi juga untuk mengetahui perkembangan dan kemampuan siswa dalam mengaplikasikan materi yang telah dipelajari serta sebagai dasar untuk perbaikan pembelajaran kedepannya,” ujarnya.
Ujian praktek ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi siswa secara menyeluruh dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. Kegiatan ini juga menjadi salah satu upaya MIN Pinrang untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. (Nurfahmi/Minspirasi)