Alla (Humas Enrekang) Salah satu langkah dalam mendukung suksesnya Pekan Merdeka Toleransi di Sulawesi Selatan adalah melalui pencerahan-pencerahan kepada masyarakat lewat berbagai kegiatan salah satunya adalah lewat Khutbah seragam toleransi yang diadakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui Bidang Penaiszawa.
Sosialisasi Pekan Merdeka Toleransi melalui Khutbah seragam ini diharapkan menjadi bagian dari upaya membangun hubungan kepada masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman terhadap makna toleransi itu sendiri. Hal ini disampaikan oleh Kabid Penaiszawa Kanwil Kemenag Sulsel Abd. Gaffar ketika memberikan sambutan pada kegiatan sosialisasi melalui zoom pada hari Kamis 18 Agustus 2022.
Selanjutnya Kabid yang baru beberapa bulan dilantik menekankan kepada seluruh peserta bahwa semua unsur harus lebih masif dalam sosialisasi melalui berbagai gerakan dan memanfaatkan media semaksimal mungkin termasuk para Penyuluh Agama harus menjadi garda terdepan sehingga sosialisasi bisa sukses, katanya.
Mantan Kakan Kemenag Kota Parepare ini mengatakan bahwa dalam rangka sosialisasi Pekan Merdeka Toleransi tidak hanya melalui dakwah billisan tetapi juga melalui dakwah bilhal dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada, ujarnya.
Ia juga menekankan kepada peserta Rakor bahwa khusus untuk Khutbah seragam toleransi bagi yang membacakan Khutbah pada hari Jumat harus mengisi link sebagai bentuk laporan pelaksanaan kegiatan agar panitia punya catatan dengan melibatkan seluruh Tokoh Agama karena Khutbah itu sendiri telah dikoordinasikan ke pengurus DMI dan IMMIM, tegasnya.
Rakor Khutbah seragam toleransi melalui zoom dipandu oleh Hasan Pinang dengan menghadirkan para Kakan Kemenag, Kasi Bimas dan para Penyuluh Agama se Sulawesi Selatan. (pat kontributor kua Alla/bob)