Pangkajene (Humas Pangkep), Tanggal 29 November merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (KORPRI). Kementerian Agama Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Kab. Pangkep) menggelar Upacara Peringatan HUT KORPRI ke - 53 yang digelar dihalaman Kantor Kemenag Kab. Pangkep. Jum'at, 29/11/2024.
Hadir mengikuti Upacara, Kakan Kemenag Kab. Pangkep H. Muhammad Nur Halik sekaligus bertindak selaku Pembina Upacara, Plt. Kasubbag TU Ince Nuhung, para Kepala Seksi dan Penyelenggara Zakat Wakaf, para Pengawas, para Kepala KUA, para Guru RA sekabupaten Pangkep, serta seluruh ASN lingkup Kantor Kemenag Kab. Pangkep.
HUT KORPRI tahun 2024 mengangkat tema "Korpri untuk Indonesia". Tema ini menegaskan bahwa keberadaan Korpri harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas dan para anggotanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kakan Kemenag Pangkep H. Muhammad Nur Halik selaku Pembina Upacara membacakan Sambutan Presiden RI Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto selaku Penasehat Nasional Korpri.
Dalam sambutannya, Presiden melalui Kakan Kemenag Pangkep menyampaikan, sebagai Presiden Republik Indonesia sekaligus Penasihat Nasional KORPRI, serta atas nama Pemerintah, Negara, dan pribadi, Presiden mengucapkan selamat ulang tahun kepada seluruh anggota KORPRI di manapun bertugas.
"Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Keluarga Besar KORPRI yang selama lebih dari setengah abad telah memberikan pengabdian terbaik, dengan loyalitas dan dedikasi tinggi kepada bangsa dan negara," ucap Kakan Kemenag mengutip pernyataan Presiden RI.
Dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, KORPRI akan bertransformasi menjadi Korps Pegawai ASN Rl, dengan tujuan utama untuk memperkuat jiwa korps ASN sebagai pemersatu bangsa.
Presiden RI, Prabowo Subianto melalui Kakan Kemenag turut berharap KORPRI menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi ASN, sehingga tidak ada dualisme dalam pembinaan ASN, dan menjadi wahana mempercepat penyebaran informasi program pemerintah kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Presiden RI melalui Kakan Kemenag turut menyampaikan beberapa pesan untuk menjadi pedoman:
1. Perkuat Solidaritas dan Kerja Sama KORPRI: Jadikan KORPRI simbol persatuan, kolaborasi, dan stabilitas nasional melalui kerja sama dengan seluruh komponen bangsa.
2. Dorong Inovasi dan Efisiensi: Utamakan pelayanan cepat, hemat, dan transparan melalui teknologi digital dan E-Government.
3. Perkuat Integritas dan Disiplin: Tunjukkan integritas tinggi, disiplin, dan patuh hukum di setiap lini pelayanan.
4. Pastikan Akses Pangan Sehat: Bantu penyediaan pangan bergizi bagi kelompok rentan.
5. Dukung Ketahanan Energi: Transisi ke energi terbarukan, kurangi impor, dan tingkatkan efisiensi.
6. Turunkan Kemiskinan: Kolaborasikan program pengentasan kemiskinan dengan kementerian terkait.
7. Jaga Netralitas dan Loyalitas: ASN tetap netral dalam politik, setia kepada kepentingan rakyat dan bangsa.
"DIRGAHAYU KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA. KORPRI MAJU TERUS! Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua," pungkas Kakan Kemenag membacakan sambutan tertulis Presiden RI.
Dalam Upacara tersebut, Kakan Kemenag Nur Halik menyampaikan apresiasinya kepada Guru Raudhatul Athfal (RA) yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai Petugas Upacara.
"Terimakasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada para guru RA yang hari ini telah melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai petugas upacara", Tutup Nur Halik. (A J L)