Bontomarannu (Humas Gowa). Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa melaksanakan simulasi ANBK (Assesmen Nasional Berbasis Komputer) untuk tingkat Ulya yang dijadwalkan pada, Senin dan Selasa (21-22/8/2023).

Kegiatan simulasi yang berlangsung selama 2 hari tersebut, mengikuti jadwal yang telah dirilis oleh pusat dan diikuti oleh 37 santri kelas XI tingkat Ulya. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia Muh. Suriyanton Sutejo ketika dimintai keterangannya di sela-sela simulasi hari pertama berlangsung.

Dijelaskan olehnya, untuk tahun ini ada 37 santri yang akan mengikuti ANBK dan hari ini sedang mengikuti simulasi di hari pertama. Ke 37 santri tersebut dipilih secara acak oleh sistem dari pusat.

"Jadi perlu diketahui bahwa tidak semua santri kita di PPTQ An Nail terpilih dan mengikuti ujiian simulasi," ungkap Suriyanton.

Adapun tujuan dari pelaksanaan simulasi ANKB ini, Suriyanton menjelaskan bahwa tujuannya adalah untuk mengetahui dan memastikan dari awal tidak ada lagi kendala teknis saat pelaksanaan ANBK di hari H-nya. Di samping itu juga untuk melatih santri sejak dini sebelum mereka masuk pada ujian sesungguhnya.

“Jadi saya berharap kegiatan simulasi dapat berjalan dengan lancar dan para santri sudah memiliki pemahaman tentang ujian ini dan dapat meningkatkan kemampuan literasi dan numerasinya masing-masing yang merupakan bagian yang diujikan nantinya," pungkasnya.

Kegiatan berjalan lancar walaupun sempat ada kendali teknis berupa erornya jaringan dari pusat dan berlangsung sekitar 10-15 menit. Setelah itu nampak kembali normal dan para santri dapat melanjutkan simulasinya.(NS/OH)