Makassar (Humas Makassar) - Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Drs. H. Tompo, M.Hi. memantau pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN), Senin (16/04/2018). Hasil pantauannya ditemukan soal yang tidak disertai pilihan jawaban yang benar, hal ini terjadi saat kunjungannya di SMP Negeri 6 dan SMP Negeri 10 Makassar.

Tompo menjelaskan bahwa hal ini bisa terjadi pada saat pengimputan soal yang lupa mengimput jawaban yang sesuai dengan pertanyaan, sehingga dalam pelaksanaan ujian kemarin tidak ditemukan jawaban yang tepat. "Kendala utama ketika siswa tidak memberi jawaban, maka soal nomor berikutnya tidak akan terbuka, sehingga disarankan untuk tetap memberi jawaban meskipun salah". terangnya.

Ditambahkan, "Jadi kami bermusyawarah dengan guru dan pengawas ujian mengenai masalah tersebut, agar siswa diberi bonus terkait dengan pilihan jawaban yang tidak sesuai dengan soal, sehingga diharapkan minimal siswa diberi bonus khusus pada nomor soal yang bermasalah" ungkapnya. Pemantauan USBN dibagi enam tim, masing-masing tim mengunjungi minimal dua SMP yang sedang melaksanakan ujian khusus materi pelajaran Pendidikan Agama Islam. "Hari ini ada 10 sekolah yang telah dikunjungi dan hasil pemantauan semua berjalan dengan baik, meski sedikit terkendala oleh jaringan internet yang sempat lambat loading". jelas Pak Tompo. (Syh/Riz/Arf)