dana toto slot resmi dana toto slot resmi
Sosialisasi Kamtibmas Polrestabes Makassar Dengan FKUB Kota Makassar.

Sosialisasi Kamtibmas Polrestabes Makassar Dengan FKUB Kota Makassar.

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar, (Humas Makassar) - Kantor Kementerian Agama menjadi tuan rumah Silaturahmi Kapolrestabes Makassar dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) kota Makassar dalam menjaga Kamtibmas menjelang pilkada serentak tahun 2018 yang dilaksanakan di Aula Kementerian Agama Kota Makassar, Jumat (02/03/2018)
Hadir dalam sosialisasi tersebut seluruh perwakilan tokoh agama yang tergabung  dalam FKUB. Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Anwar Efendi SIK SH, MH, mengungkapkan tahun ini 71 pilkada akan terlaksana dan di Kota Makassar cukup istimewa karena berbarengan Pilkada Gubernur n Walikota.  Lebih lanjut Anwar Efendi mengingatkan "Berkaca pilkada tahun lalu khususnya Jakarta. Sentimen agama sangat ramai dibawa ke ranah politik. Kami upayakan hal tersebut tidak terjadi." Ujarnya. Anwar juga menegaskan netralitas TNI dan Polri. "TNI dan polri netral"
Dalam upaya menjaga Kamtibmas ulasnya Kapolda Sulawesi Selatan telah mengelilingi 600 masjd dalam waktu 3 bulan. "Karena itu Kehadiran kali ini merupakan tindak lanjut dan sekarang ketemu dengan FKUB", katanya. Dia mengharapkan Pilkada damai kita pikul bersama.
"Kerusuhan saat ini Muncul dari media sosial yg ada. Alhamdulillah di Makassar tidak terjadi dan berharap pemuka agama ini mampu menyampaikan agar kerukunan ini tetap dijaga dan sekaligus tdk mudah terhasut dari berita khususnya dari medsos." Ungkapnya di depan 80 undangan yang hadir.
"Cyber bergerak berdasarkan sentimen emosional masyarakat. Polri memiliki tim cyber untuk itu semua." Tambahnya. Diakhir sambutannya Anwar Efendi memberikan Hotline 110 panggilan darurat yg bisa dihubungi dari provider semua. "Kalau di Amerika ada 911, kita di Indonesia ada 110". jelasnya
Ketua FKUB, Prof. Dr. H. M Arifuddin Ahmad, M.Ag, menambahkan sebaiknya tabayyun lebih dahulu. "Kasus yang menimpa pemuka agama dilihat dari sejarah dasarnya politik. Harus dilihat apakah kasus ini sentimen agama atau memanfaatkan sentimen agama." jelasnya di depannya seluruh majelis agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu Budha, Konghucu, dan ormas yang ada d FKUB serta seluruh jajaran Polrestabes Makassar
Diakhir diskusi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Muhammad Nurhalik, S.Sos., MA, yang juga merupakan pembina Forum Komunikasi Polisi Masyarakat (FKPM) wilayah Biringkanaya mengungkapkan kalau FKPM juga mash aktif dan selalu berkoordinasi dengan binmas Polsek dalam setiap kegiatan ataupun kejadian yang ada di sekitarnya. (Riz/Arf)./sp


Wilayah LAINNYA