Pada Elo, (Inmas Bone) – Hari kedua Bimbingan Perkawinan angkatan ke III yang diselenggarakan oleh Seksi Bimas Islam, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bone Drs. H. M. Amin M, M.HI hadir memberikan materi, Selasa (28/8/2018).

Sebanyak 58 peserta Bimwin antaranya pasangan calon pengantin dari wilayah kerja KUA Kecamatan Kajuara, Salomekko, Tonra dan Mare. Sementara kegiatan Bimwin gabungan ini dipusatkan di Aula Kantor Desa Pada Elo Kecamatan Kajuara.

Drs. H. M. Amin M, M.HI selaku narasumber mengatakan didepan peserta Bimwin jika pernikahan itu bersifat sakral. Bagi yang akan menempuhnya harus siap mental dan mengetahui berbagai ilmu kerumahtanggan.

“Menikah itu sakral, kalian harus siap mental dan rajinlah atau harus belajar sama orang tua dan orang yang berpengalaman dalam berumah tangga”, ungkap mantan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wajo ini.

Beliau mengharapkan agar perinikahan itu tidak kandas ditengah jalan. Dengan kegiatan Bimwin yang diselenggarakan oleh Seksi Bimas Islam dapat menekan angka percaraian sehingga perjalanan rumah tangga itu hidup dan panjang.

Menurutnya, yang menjadi ancaman retaknya rumah tangga adalah penggunaan Smartphone dan aplikasi Online yang tidak bijak. “Smartphon itu bisa saja jadi boomerang dalam rumah tangga”, ujarnya.

Lanjutnya, “tidak menutup kemungkinan salah satu dari pasangan punya pacar lain diluar sana dan masih tersimpan memory atau rasa cinta sehinggah melakukan komunikasi lewat WhatsApp atau WA”, kata M. Amin M. Namun hubungan asmara tersebut tercium oleh pasangan halal dan jadinya pertengkaran suami istri. “Chatnya dibaca dan akhirnya cek cok lagi”.

Dari hal tersebut, beliau mengharapkan adanya kesadaran untuk membuang rasa cinta kasih kepada mantan pacar dan istiqomah dengan pasangan halal yang diberikan oleh Allah Swt. (ah)