Sangalla' Utara, (Humas Tana Toraja) - Seksi Pendidikan Agama Katolik Kantor Kementerian Agama Tana Toraja menggelar kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) tingkat Sekolah Dasar (SD) di Aula objek wisata rohani Sa'pak Bayo-Bayo Lembang Saluallo Kecamatan Sangalla Utara, Selasa - Rabu, 25-26 Agustus 2020.
Kegiatan KKG Guru Agama Katolik lingkup Kantor Kementerian Agama Tana Toraja mengusung tema "Profesional Guru Agama Katolik Dalam Menghadapi New Normal"
Tema ini sesuai dengan situasi bangsa yang sedang menghadapi wabah pandemi vovid-19 sehingga dalam proses belajar mengajar setiap guru wajib berinovasi.
Dalam sambutannya sekaligus membawakan materi Profesionalisme Guru Agama Katolik dalam menghadapi new normal, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Tana Toraja H. Muhammad M. Ag menyampaikan bahwa dalam UU No. 14 Tahun 2005, Pasal 7 dinyatakan bahwa profesionalisme guru pada prinsipnya adalah panggilan jiwa, bakat, minat dan idealisme serta memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
H. Muhammad mengatakan di era new normal akibat pandemi covid-19 seperti sekarang ini setiap guru harus melakukan inovasi pembelajaran baik yg bersifat luar jaringan maupun dalam jaringan. Hal ini dimaksudkan agar setiap peserta didik dapat memperoleh haknya untuk mendapatkan pendidikan yang menyenangkan.
Sementara itu, Drs. Paulus Palondongan, MM, Kepala Penyelenggara Bimas Katolik Kantor Kemenag Tana Toraja mengatakan kegiatan KKG ini diadakan dalam rangka meningkatkan mutu dan profesionalisme guru pendidikan Agama Katolik di masa pandemi covid-19 dan menghadapi new normal dalam penyusunan perangkat pembelajaran luring / daring.
Peserta KKG adalah guru pendidikan agama katolik tingkat dasar baik pns pengangkatan kemenag, pns pengangkatan daerah maupun guru sukarela yang terdiri dari 70 orang peserta.
Selain materi dari Kakan Kemenag Tana Toraja, peserta juga diberikan materi menyusun pembelajaran daring / luring yang dibawahkan oleh RD. Aidan Putra Sidik,SS, M.Hum., Lic.Th,.
Pada hari kedua panitia mengarahkan serta membagi 6 kelompok peserta untuk mendiskusikan rencana pelaksanaan pembelajaran luring /daring. hasil dari diskusi itu kumpulkan oleh panitia kemudian satukan lalu dikembalikan ke peserta KKG untuk dapat digunakan guru dimana dia mengajar.
Kemudian materi terakhir dari Pembimas Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan Drs. Antonius Untung N.U., M.AP, dengan tema Spiritual Guru Agama Katolik di masa pandemi covid-19 dan di masa new normal dan sekaligus menutup kegiatan KKG tersebut. (Ars)
