Bontosunggu, (Humas Bulukumba) – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Ponre, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, menyalurkan puluhan butir obat cacing kepada peserta didik Raudhatul Athfal (RA) Bontosunggu pada Rabu, 15 Mei 2024. Pemberian obat cacing ini merupakan bagian dari kegiatan rutin Puskesmas Ponre untuk mencegah penyakit kecacingan pada anak usia dini.
Program Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Cacingan pada anak usia prasekolah adalah tindak lanjut dari Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2017 tentang Penanggulangan Cacingan. Hal ini dijelaskan oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Ponre saat menyambangi RA Bontosunggu.
“Pelaksanaan Program Pengendalian Penyakit Kecacingan untuk anak usia 1-12 tahun akan dilakukan dua kali dalam setahun. Pemberian obat ini ditujukan untuk anak balita usia 12-59 bulan dan anak usia sekolah 5-12 tahun,” ujar salah seorang tenaga kesehatan dari Puskesmas Ponre.
Kepala RA Bontosunggu, Kartini, menyambut baik kegiatan pemberian obat cacing kepada seluruh peserta didiknya. Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak Puskesmas Ponre yang melaksanakan program tersebut. “Terima kasih atas kunjungan Bapak dan Ibu dari Puskesmas Ponre serta pemberian obat cacing kepada peserta didik di RA Bontosunggu,” ujarnya.
Program pemberian obat cacing ini bertujuan untuk menurunkan angka kecacingan di kalangan anak-anak yang dapat mempengaruhi kesehatan dan perkembangan mereka. Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak di RA Bontosunggu terhindar dari penyakit kecacingan yang dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas belajar mereka.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh tenaga pendidik dan peserta didik RA Bontosunggu. Orang tua murid juga diberi penyuluhan singkat mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan untuk mencegah penyakit kecacingan. "Kami berharap dengan adanya pemberian obat cacing ini, anak-anak dapat tumbuh sehat dan terhindar dari penyakit kecacingan," tambah Kartini.
Dengan kegiatan ini, Puskesmas Ponre menunjukkan komitmennya dalam menjaga kesehatan anak-anak di wilayahnya, serta mendukung terciptanya generasi yang sehat dan bebas dari penyakit kecacingan. (Asriadi Haris)