Biringbulu (Humas Gowa). Memeriahkan Hari Amal Bakti Kementerian Agama yang ke 77, KUA Kecamatan Biringbulu melaksanakan Porseni dan Gerak Jalan Santai. Pembukaan dilakukan di gedung serba guna Kantor Camat Biringbulu, Kamis (22/12/2022).

Kepala KUA, Muh Ali dalam sambutannya mengatakan bahwa rangkaian kegiatan HAB Kemenag ini dilaksanakan Kabupaten dan Provinsi. "Namun baru kali ini kita laksanakan di Kecamatan dan puncaknya nanti pada tingkat Provinsi akan dilaksanakan Kabupaten Bantaeng," jelas Ali.

Berkat kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam mensukseskan HAB ini, maka selaku Kepala KUA, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini dengan baik.


H. Harun Ilyas selaku ketua Panitia dalam laporannya mengungkapkan bahwa kegiatan HAB Kemenag 77 di tingkat Kecamatan Biringbulu dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 22 sampai 24 Desember 2022.

"Kegiatan ini dapat terlaksana ini murni swadaya, partisipasi semua pihak, dengan demikian kami mengajak seluruh elemen masyarakat mari kita belajar untuk bekerjasama membangun Kecamatan Biringbulu dengan mengedepankan Akhlak dan norma norma keagamaan," tutur Penyuluh Agama KUA Biringbulu itu.

Lebih lanjut Harun mengatakan bahwa dalam 3 hari ini kegiatan yang akan dilaksanakan adalah tenis Meja, Bulu Tangkis, Tarik Tambang dan puncaknya Gerak Jalan Kerukunan dengan mengusung tema, "Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat".

Hadir dalam acara tersebut, Camat Biringbulu diwakili oleh kasi Pelayanan Umum Baso dg Sijaya, Babinsa Lauwa Sertu Yis Vangky BS dg Nangga, PKM, PPKBD, Korwil Pendidikan, Kamad semua tingkatan, Kades/Lurah, BKPRMI dan Majlis Taklim.

Kegiatan Porseni dan Gerak jalan Kerukunan ini dibuka secara langsung oleh Camat Biringbulu diwakili Kasi Pelayanan Umum Baso  dg Sijaya, dengan harapan kedepannya dapat ditingkatkan lagi dan tak lupa pula memberikan Apresiasi kepada KUA karena telah melaksanakan kegiatan yg bernuansa Keagamaan dan Kerukunan.

"Ya Allah ya Tuhan kami, jadikanlah Peringatan HAB Kemenag 77 ini sebagai momentun dapat merekatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa kami, jauhkan kami dari perpecahan dan permusuhan, mantapkan tekad kami untuk membangun negara dan bangsa kami, yang berakhlak mulia, makmur dan Sejahtera," urai Abd Kahar dalam Doa pembukaan.(Idr/OH)