Benteng (Humas Selayar) Seksi Penyelenggaran Zakat Wakaf Kementerian Agama Kepulauan Selayar pada hari ini, Kamis (11/08/2022) selenggarakan sosialisasi tentang fungsi dan peran pengurus masjid serta wakaf uang produktif di Aula Kantor Kementerian Agama.  

Dalam acara tersebut Kepala Penyelenggara Zakat Wakaf Kemenag libatkan beberapa elemen terkait, di antaranya adalah Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Se-Kabupaten Kepulauan Selayar, Pengurus Dewan Masjid, Pimpinan Ormas, Pengurus Masjid, Satgas Wakaf Kecamatan, Pengurus Nazir Wakaf, serta Ketua Baznas, Ketua Badan Wakaf Indonesia, dan Kepala Seksi Bimas Islam sebagai pemateri. Ada 50 (lima puluh) pesarta yang hadir.

Menurut Hartawati, Sosialisasi fungsi dan peran pengurus masjid serta sosialisasi wakaf uang produktif masih merupakan rangkaian acara semarak Tahun Baru Hijriyah 1444 H.

Acara yang dilaksanakan pada pagi hari menjelang siang tersebut juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama, H. Nur Aswar Badulu dan menyempatkan diri membuka acara sosialisasi di tengah-tengah kesibukannya melayani tamu.

Terkait dengan peran dan fungsi masjid, Kakankemenag Selayar mengatakan bahwa dalam mengurus masjid, ilmu dan kreativitas adalah hal yang sangat dibutuhkan. Menurutnya, pengurus masjid yang prosfesional adalah pengurus yang mengetahui tugas, fungsi, dan juga perannya di dalam memakmurkan masjid.

Selain dari itu, Kakankemenag Selayar yang juga adalah dosen pasca sarjana menghimbau semua pengurus masjid agar sedari sekarang berupaya menata dan mengelola masjidnya sebaik dan semaksimal mungkin agar nantinya dapat termanfaatkan untuk pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hifdzil Hadits Tingkat Provinsi Selatan yang rencananya akan digelar pada tahun mendatang di Kepulauan Selayar.  

Adapun mengenai Wakaf Produktif dan Wakaf Uang, Nur Aswar Badulu mengatakan bahwa wakaf itu tidak hanya sebatas pada wakaf tanah, wakaf bangunan, dan wakaf kendaraan namun juga ada yang disebut dengan wakaf produktif dan wakaf uang. Kesemuanya kata beliau termasuk amal jariyah yang pahalanya akan terus mengalir bagi yang melakukannya.

”Saya berharap agar umat islam, terlebih yang berada di Kepulauan Selayar, tidak hanya sekedar mengeluarkan zakat dan bersedekah namun juga hendaknya ber-wakaf agar pahalanya terus mengalir.” Jelasnya.

Rahmat Zaenal, Ketua BWI Kepulauan Selayar yang juga adalah pemateri terakhir dalam acara pagi tadi, menghimbau agar seluruh pemangku terkait dengan zakat produktif dapat duduk bersama membicarakan masalah pemanfaatan dana wakaf yang telah terkumpul agar dapat dikelola secara professional sebagaimana yang telah berjalan di negara-negara timur tengah, sebutlah di antaranya Universitas Al-Azhar di Mesir dan Kementerian Wakaf yang berada di Saudi Arabia. (Myr)