Makkah, (Inmas Bantaeng) - Gempa bumi yang berkekuatan 7 SR telah meluluh-lantakkan Kota Seribu Masjid, Lombok Nusa Tenggara Barat dengan menelan korban ratusan jiwa meninggal dunia.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban tewas akibat gempa yang mengguncang Nusa Tenggara Barat dan Bali hingga Jumat (10/8/2018) ini mencapai 321 orang.
Gempa yang bermagnitudo 7 skala Richter itu juga mengakibatkan 1.033 orang luka berat dan 270.168 orang mengungsi.
Getaran gempa terasa hingga Bali dan Nusa Tenggara Timur. Lokasi paling parah terimbaas gempa adalah Lombok Utara, Lombok Timur, dan Kota Mataram.
Jemaah Calon Haji Kloter 15 UPG yang merupakan gabungan jemaah Kab. Takalar dan Kab. Bantaeng dengan dikoordinir oleh Ketua Kloter H. Mustajab mengumpulkan sumbangan melalui Ketua-Ketua Regu dan Ketua Rombongan untuk diteruskan ke Ketua Kloter.
Aksi ini dilaksanakan berdasarkan penyampaian dari bapak sekretaris sektor 5 kepada Ketua Kloter 15 UPG yang mengharapkan para jamaah haji kloter 15 juga dapat memberikan sumbangan / bantuan bagi korban Gempa di Lombok.
"Sumbangan Bapak/Ibu dikumpul dan dicatat dengan teman sekamar dan dikumpul di ketua regu yang selanjutnya disetor dan dicatat di ketua Rombongan". Demikian penyampaian Sektetaris Sektor 5 yang diteruskan ke Group WhatsApp Jemaah Kloter 15 UPG (Bantaeng-Takalar) oleh Ketua Kloter. (mhd)