Kakan Kemenag Bantaeng : Porseni Bukan Hanya Sebagai Arena Bertanding Untuk Saling Membanting

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Dapoko, (Inmas Bantaeng) - Pasca ujian semester ganjil TP 2018/2019, Pondok Pesantren As'adiyah Dapoko, Kec. Eremerasa Kab. Bantaeng kembali menggelar kegiatan Porseni antar santri.

PORSENI KE X dengan Tema "Meneguhkan Eksistensi dengan Prestasi" ini diikuti oleh ratusan santri dari semua tingkatan pendidikan yang ada dan akan berlangsung selama 9 hari dengan berbagai cabang lomba yang akan dipertandingkan antara lain:

Cabang Olahraga :
1. Futsal
2. Bola Voly
3. Spak Takrow
4. Tenis Meja
5. Lari Sprint
6. Lari Kelereng
7. Terompak
8. Tarik Tambang

Cabang Seni
1. Tilawah
2. Ceramah 3 Bahasa
3. Tahfidzul Qur'an
4. Adzan
5. Barazanji
6. Karya Tulis Ilmiah
7. Puisi
8. Story Telling
9. Kreasi Songkolo.

Hadir sekaligus membuka Porseni secara resmi hari ini (Rabu, 5 Desember 2018) bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng Dr. H. Muhammad Yunus, S.Ag., M.Ag didampingi pimpinan dan pengurus pondok serta pengurus Yayasan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 



Pimpinan Pondok KM. Hamzah Israil dalam laporannya menyampaikan bahwa Kegiatan Porseni antar santri ini dilaksanakan secara bergantian atau diselang selingi dengan kegiatan lain yakni Perkampungan Bahasa (Inggeris, Arab, dll), sehingga Porseni kali ini baru memasuki Porseni yang ke-X, padahal Pondok Pesantren ini sudah berumur lebih dari 10 tahun. Tuturnya.

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng dalam sambutannya sebelum membuka Porseni secara resmi menyampaikan bahwa "Porseni itu bukanlah hanya sekedar sebagai ajang bertanding untuk saling membanting, akan tetapi Porseni sejatinya menjadi wadah bertanding untuk bersanding guna bersama-sama menggapai prestasi dan juga meraih kesehatan sekaligus merasakan kegembiraan secara bersama-sama dengan keluarga Pondok Pesantren". Ungkapnya.

"Hari ini anak-anakku sekalian kita melaksanakan Porseni sebagai suatu rangkaian untuk menumbuh suburkan pemahaman ajaran agama pada tataran aplikasi, pada tataran perbuatan. Bahwa ajaran agama mengajarkan kita untuk hidup sehat, bahwa ajaran agama menghendaki atau mencintai yang namanya seni, tapi tentu seni yang Islami". Ucapnya.

"Saya salut kepada segenap pembina yang telah mengkolaborasi anak-anak kita dalam kegiatan seperti ini merupakan suatu kegiatan yang sangat positif sekali dalam rangka mengembangkan bakat dan kreatifitas para santri". Tambahnya.
"
"Oleh karena itu anak-anakku sekalian, tumbuhkan sportifitas kalian, tampilkan bakat dan kemampuan kalian semaksimal mungkin untuk memperlihatkan bahwa inilah saya yang punya potensi dan kemampuan untuk bisa berkembang". Tambahnya lagi

"Akhirnya saya menyampaikan selamat mengikuti Porseni kepada anak-anakku sekalian, semoga kalian dapat menggapai manfaatnya". Tutupnya.

Usai pembukaan secara resmi, acara dilanjutkan dengan kegiatan pawai peserta Porseni yang dilepas oleh Kakan Kemenag didampingi Pimpinan dan pembina Pondok serta segenap tamu dan undangan lainnya.

Rekaman pelepasan pawai peserta Porseni tersebut dapat kita saksikan bersam dalam tautan BERIKUT INI

 


Daerah LAINNYA