Romanga, (Humas Jeneponto) - Meski disibukkan dengan berbagai aktivitas kedinasan lainnya dan menghadapi kehadiran Tim Auditor Inpektorat Jenderal Kementerian Agama, H.Saharudin tetap berusaha untuk menyempatkan berkunjung ke MAN Jeneponto. 

Hari  ini, Selasa dan dua hari kedepan sampai Kamis masih berlangsung praktek kerja dibagi dalam tiga tahap (pagi siang dan sore ) selama 4 hari tersebut dengan menggunakan dua  ruangan, yaitu ruang  kerja  dan ruangan istrahat Kamad Madrasah Aliyah Negeri Jeneponto yang diserahkan penuh ke panitia / petugas untuk digunakan selama pelaksanaan SKB khususnya praktek kerja dan wawancara.

Menurut pantauan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Jeneponto H. Saharuddin seleksi Kompetensi Bidang bagi CPNS ditengah pandemi COVID 19 bahwa protokol kesehatan di perhatikan dan  diperketat untuk menghindari adanya claster baru, dimana sebelum peserta memasuki lokasi ujian peserta melalui beberapa tahapan  mencuci tangan, mengecek suhu tubuh dan menggunakan masker dengan benar.

Dari hasil pantauan bahwa sampai selama dua hari berlangsung SKB  Kab. Jeneponto  belum ada peserta yang suhu tubuh lebih dari 37 keatas dan rata-rata 36 derajat celcius.

Kepala MAN Jeneponto, Hj.Basmiati yang turut mendapingi Kepala Kantor Kemenag saat memantau pelaksanaan SKB menyebutkan bahwa jika ada kebutuhan peserta dan panitia agar disampaikan sehingga pihaknya dapat menyediakannya, seperti air minum.

H.Saharuddin mengapresiasi pelaksanaan SKB di MAN Jeneponto, karena menyediakan 4 ruangan yaitu dua ruangan praktek kerja dan wawancara, 1 ruangan psikotes dan 1 ruangan isolasi jika ada peserta yang suhu tubuhnya lebih dari 37 derajat celsius. (Fhr).