Kepulauan Selayar Rangkaikan Penutupan STQH Dengan Isra Mi'raj Malam Ini, Ini Kata Mas Dimas Maryono

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Selayar (Humas Selayar) Malam ini (Rabu, 10 Maret 2021) Bertempat di pendopo Rujab Bupati, Kepala Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, H. Basli Ali  menutup acara Seleksi Tilawatil Quran dan Hifdzul Hadits Tingkat Kabupaten. Turut serta menghadiri acara dimaksud adalah Ketua Tim Penggerak PKK Kepulauan Selayar, Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Asisten Setda, Kepala dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, Kasubag Setda, Camat se-Kabupaten Kepulauan  Selayar, Pimpinan Instansi Vertikal, dan tokoh agama.


Acara Seleksi Tilawatil Quran dan Hifdzul Hadits yang dirangkaikan dengan peringatan Nabiullah Muhammad Saw. tersebut berkenan menghadirkan H. Dimas Maryono, S.Ag. M.Ag sebagai pembawa hikmah Isra Mi’raj. Walau dihadiri oleh lebih dari 100 orang peserta, acara ini tetap menerapkan standar protokol kesehatan sebagai anjuran pemerintah. Hal ini terbukti dengan pemeriksaan masker secara ketat yang dilakukan oleh petugas kepada setiap pengunjung dan peserta lomba.


”Ruh adalah CCTV Allah, Shalawat adalah CCTV Rasulullah saw, dan Doa adalah CCTV orang-oang yang beriman” Demikian ungkap Dimas Maryono saat menyampaikan materi Isra Mi’raj Rasulullah saw.


Dimas Maryono menambahkan penjelasannya bahwa dengan memperbanyak ibadah, shalawat kepada Nabi Muhammad Saw. dan juga munajat kepada Allah swt. maka seseorang itu akan senantiasa mendapatkan pemantauan dan perlindungan-Nya. Oleh sebab itu, Dimas Maryono menganjurkan agar sebelum tidur seseorang hendaknya telah lebih dahulu menghatamkan Alquran dengan membaca Surat Al-ikhlas sebanyak 3 kali dan bershalawat atas Nabi saw.


Terkait dengan pelaksanaan STQH,  Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan bahwa Kecamatan Bontoharu berhasil menjadi juara umum tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar. Menurut salah seorang Guru Pesantren Alquran Babussalam asal Kecamatan Bontoharu, kemenangan yang diraih oleh Kecamatan ini memang adalah sesuatu yang wajar sebab Bontoharu dapat dikatakan sebagai gudangnya para santri.


Sementara itu, salah seorang official STQH Kecamatan Bontomanai juga mengungkapkan rasa syukurnya, pasalnya beberapa peserta yang diturunkan dalam ajang perlombaan ini juga sempat memperoleh perak di antaranya adalah; Lomba tilawah putri tingkat dewasa, Lomba tilawah putri tingkat anak-anak, Lomba Tilawah putra tingkat anak-anak, dan juga lomba hafalan 100 hadits bersama sanad. (myr)


Daerah LAINNYA