Takalar, Humas Takalar, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Takalar H. Muhammad melantik dan mengambil sumpah jabatan tiga pejabat Pengawas Eselon IV Kamis 17 November 2022 di Aula Kantor Kemenag.
Berikut nama pejabat Pengawas Eselon IV lingkup Kantor Kemenag Takalar yang dilantik dan diambil sumpahnya :
1. Drs. H. Mustajab, MM , sebelumnya menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Tata Usaha dirotasi menjadi Kepala Seksi PD Pontren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Takalar.
2. H. Misbahuddin, MM , sebelumnya menjabat Kepala Seksi PD Pontren di rotasi menjadi Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Takalar.
3. H. Muhammad Afrizal , S.Hi , sebelumnya menjabat Kepala Seksi Bimas Islam di rotasi menjadi Kasubag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Takalar.
Dalam arahannya H. Muhammad mengucapkan selamat dan menyampaikan beberapa harapan - harapannya kepada pejabat yang telah dilantik.
Seperti Kasi PD Pontren H. Mustajab, ia di titipi dua nota tugas yang harus segera di laksanakan yakni mengadakan pendekatan dengan jajaran pengurus pondok pesantren untuk menciptakan pesantren terdepan
Dan yang kedua adalah pemutahiran data Emis untuk mengintegrasikan data - data pondok pesantren.
Selanjutnya Kasi Bimas Islam H. Misbahuddin di berikan tiga nota tugas yang di harap segera di benahi yakni mengevaluasi kinerja Pokjaluh ( kelompok kerja penyuluh ) yang selama ini di anggap stagnan dan terkesan bekerja hanya pada satu tugas saja padahal ada berbagai macam tupoksi penyuluh yang harus di laksanakan.
Kedua adalah prestasi MTQ yang telah berhasil diihtiarkan agar dapat di pertahankan , juara umum 3 di gelaran MTQ Bone menjadi referensi menghadapi gelaran STQ tahun depan, harap Muhammad.
Ketiga segera menyelesaikan proses administrasi pengusulan KUA baru pada tiga kecamatan mekaran yakni kecamatan Kepulauan Tanakeke, Kecamatan Laikang dan kecamatan Polongbangkeng Timur.
Sementara untuk Kasubag TU yang baru H. Muhammad Afrizal , mantan Kepala Kemenag Tator ini menggambarkan dalam sebuah bagan , di mana kepala kantor adalah kepala, Kasubag TU adalah lehernya, para kepala seksi di umpamakan tangan - tangannya dan para koordinator / pelaksana merupakan sebuah kaki penyanggahnya.
Menurutnya , Kasubag TU dalam posisinya di tataran tehnis dapat mewakili kepala kantor untuk akselerasi percepatan tugas , mengecek apa yang terjadi di seputar kantor dan tidak memposisikan dirinya sebagai kepala seksi.
Nota tugas yang ketiga bagi Kasubag TU adalah menata dan merawat barang milik negara dengan baik. Muhammad juga menyampaikan alasannya memilih Muhammad Afrizal menjadi pendampingnya , selain energik dengan umurnya yang masih muda, Afrizal juga di anggap memiliki pemikiran dan visi yang masih panjang. ( D,Tola ).
