Kegiatan Kemenag Gowa

Mulai Juli, ASN Kemenag Gowa Wajib Absensi Pusaka Super Apps

Kakankemenag saat beri arahan

Sungguminasa (Humas Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, H. Aminuddin didampingi para pejabat Eselon IV, memberi arahan pada Sosialisasi Tata Cara pengelolaan sistem presensi online pada Aplikasi Pusaka di aula Al Amanah, Senin (26/6/2023).

Penggunaan aplikasi Presensi Pusaka ini merupakan edaran dari Sekretaris Jenderal Kementerian Agama yang sudah berlaku 1 Maret 2023 lalu.

"Sosialisasi ini dilaksanakan karena kedepannya aplikasi Pusaka Super Apps ini digunakan seterusnya, mulai dari presensi sampai laporan kinerja.
Pusaka per 1 Juli 2023 akan dioptimalkan, jadi pembayaran Tukin berbasis kinerja, yang selama ini hanya berbasis kehadiran," tutur Kakankemenag.
Ia berharap, jika ada kendala dalam penggunaan Pusaka harus segera dikonfirmasi ke Kepegawaian. "insyaAllah akan ada solusinya," tambahnya.

Dikatakan, aplikasinya selama ini sudah digunakan tetapi masih terbatas ceklok saja, belum mengisi kinerja atau dokumen lainnya seperti surat tugas, surat cuti dan lainnya. "Hari ini akan dijelaskan oleh teman-teman di Kepegawaian," tukas Kakankemenag.

Analis Kepegawaian, Herlina bersama staf Kepegawaian, Mashuri dan Wahyuni memaparkan seluk beluk aplikasi tersebut.
Diharapkan, ketika Pusaka sudah diberlakukan per 1 Juli 2023, semua ASN faham bagaimana cara mengisi dan memanfaatkan isi dari tiap-tiap fasilitas yang ada pada aplikasi Pusaka ini.

Hadir pada kesempatan itu, selain para pejabat Eselon IV, Kepala KUA 18 Kecamatan, Kepala Madrasah Negeri, Pengawas Madrasah/PAI, Penyuluh dan Penghulu juga seluruh ASN kantor Kemenag Gowa.

Sebelumnya pada Jumat lalu, Kasubbag Tata Usaha, H. Faried Wajedi bersama Analis Kepegawaian telah melakukan sosialisasi awal di KUA Barombong dan MIN 2 Gowa tentang tata cara penggunaan presensi di aplikasi tersebut.

"Sistem presensi online Pusaka Kemenag ini adalah bagian dari program prioritas Menteri Agama, yakni transformasi digital dan sudah dilaunching oleh Menag," ujar Faried.(OH)


Daerah LAINNYA