Tanete (Humas Bulukumba) - Dalam rangka mengoptimalkan program Tahfidz di MTsN 2 Bulukumba, Kepala madrasah, Drs. Sabil, M.Pd.I mengajak pembina Tahfidz, Wakamad dan beberapa guru melakukan studi banding  ke MTsN 2 Bone, Rabu, (19/10/2022) lalu.

Studi banding kali ini ingin mengetahui metode pembelajaran tahfidz Al Qur’an yang dilakukan para pengajar tahfidz disana, Terkait dengan hal tersebut, MTsN 2 Bulukumba juga telah melakukan program Tahfidz sejak tahun 2021. Kegiatan ini  menjadi program unggulan di MTsN 2 Bulukumba.

Menurut Wakamad kesiswaan saat dikonfirmasi humas, Disampaikannya bahwa MTsN 2 Bone merasa senang atas kedatangan rombongan dari MTsN 2 Bulukumba, semoga silaturrahmi kita membawa berkah dari Allah SWT. Beliau memohon maaf karena kamad MTsN 2 Bone Muh Adam, S.Ag,MAA karena sedang mengikuti workshop di Makassar.

"Terimakasih atas kedatangan rombongan dari MTsN 2 Bulukumba, semoga silaturrahmi kita membawa berkah dari Allah SWT." Sambutnya

Lanjutnya, Jumlah personel MTsN 2 Bone tidak jauh beda dengan MTsN 2 Bulukumba yakni berjumlah 60 orang dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, begitupula jumlah kelas terdiri atas 21 rombel.

Program Tahfidz terbentuk atas gagasan ustadz Husni Mubaraq, S.Pd.I.,M.Pd.I, pengajar MTsN 2 Bone yang juga alumni dari PP As'saddiyah Sengkang.

“Program Tahfidz di MTsN 2 Bone sejak tahun 2019. Kegiatan ini berpusat di Mushallah. Kami belum membuka kelas Tahfidz, karena akan merubah kurikulum yang ada di madrasah, juga kelas belum memadai untuk itu. Alhamdulillah anak anak kami di Tahfidz telah berhasil meraih juara yang telah di laksanakan di SMP Athira Bone, juga alumni berhasil mengikuti seleksi untuk melanjutkan pendidikan di SMP Athira Bone." Tutur Husni

Sementara itu Kamad MTsN 2 Bulukumba sangat berterima kasih atas penyambutan yang luar biasa. Kegiatan ini untuk menjalin silaturahmi sebagai usaha untuk meningkatkan kualitas pembelajaran khususnya bidang Tahfidz.

"Syukur Alhamdulillah, MTsN 2 Bone menyambut kami dengan luar biasa, menerima kami dengan baik dalam rangka studi tiru terkait dengan program Tahfidz yang telah lebih dahulu dilakukan di madrasah ini. Kegiatan ini untuk menjalin silaturahim sekaligus mempersiapkan peserta didik kami lebih optimal melalui program yang ada khususnya tahfidz, program yang sama pada MTsN 2 Bulukumba. Intinya, kami berharap semoga dengan studi tiru ini, bisa membawa manfaat untuk kedua belah pihak."Tutupnya.

Kegiatan diakhiri dengan penyerahan cenderamata dari kedua belah pihak. (Msy/Ady)