Parepare, (Humas Parepare) - Gema ucapan Selamat Datang dari Rahmania dan Nurul Aini sebagai pemandu acara menandai kehadiran pengunjung di Arena Pameran Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P5-PPRA) Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare.
Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di MAN 2 Kota Parepare sebagai 'pilot project' (proyek percontohan) telah mampu mengantarkan Siswa Kelas X madrasah ini untuk mengembangkan kreativitasnya melalui program Merdeka Belajar yang mengedepankan pendekatan Profil Pelajar Pancasila bernilai Rahmatan lil Alamin. Pada kala kekiniannya berhasil menggali potensi diri, kreativitas, kerja sama, inovasi, tanggung jawab hingga melahirkan karya inovatif.
Terdapat empat stan pameran karya produk atau proyek IKM dari Siswa MAN 2 Kota Parepare yang digelar pada Selasa, 30 Mei 2023 ini. Stan 1 mengusung tema 'Gaya Hidup Berkelanjutan' dengan judul 'Tekun Berkebun'. Stan 2 bertema 'Kearifan Lokal' dengan judul 'Onde-Onde Labu Kuning dan Ubi Ungu'. Stan 3 mengambil tema 'Kewirausahaan' dengan judul 'Terrarium Hiasan nan Eksotis'. Tidak mau kalah, Siswa Kelas XI ikut berkolaborasi di stan 4 dengan berbagai karya seni budaya yang indah dan menawan.
Mendahului sesi kunjungan hadirin ke setiap stan, Sanggar Seni Siswa MAN 2 Kota Parepare mempersembahkan tarian dan marawis yang kemudian diakhiri atraksi pencak silat.
Setelahnya, para pengunjung yang terdiri atas Ketua Tim Kurikulum, Evaluasi, dan Kesiswaan beserta Ketua Tim Sarana dan Prasarana Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kemenag Kota Parepare, para Kepala Madrasah dari wilayah Ajatappareng (Parepare, Pinrang, Barru, Sidrap) diperkenankan mengunjungi setiap stan pameran. Mereka didampingi oleh Kepala MAN 2 Kota Parepare, Hj. Martina.
Dalam pada itu, para tamu dan pengunjung disambut senyum semringah dari Ketua Tim Proyek bersama dengan beberapa Siswa dan Pendidik sebagai anggota di setiap tim. Ada Arfan Syam selaku Ketua Tim Proyek di stan 1 bersama anggotanya mempersembahkan hasil ketekunannya berkebun. Bahri Mukhtar Daud selaku Ketua Tim Proyek di stan 2 bersama dengan anggota tim sebagai juru masak menyajikan penganan hasil olahan labu kuning dan ubi ungu.
Berikutnya, Syamsuddin B. selaku Ketua Tim Proyek di stan 3 beserta anggota tim memamerkan terrarium lengkap dengan bunga dan tanaman eksotis bernilai ekonomis tinggi. Yang tidak mau ketinggalan untuk ikut berkolaborasi, yakni Juniaty Taga selaku Guru Seni Budaya turut kooperatif dengan Siswa Kelas XI menempati stan 4. Mereka memperlihatkan hasil karya Seni Budaya dan Prakarya berupa lukisan, seni batik, tempat tisu, serta ornamen seni dan pernak-pernik lainnya. (Adi)