RAT Kokarda Kemenag Bone, Menuju Arah Ekonomi Digital

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Watampone, (Humas Bone) - Koperasi Karyawan Departemen Agama (Kokarda) Kementerian Agama Kabupaten Bone gelar Rapat Anggota Tahunan (RAT). Kegiatan yang dibuka Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone, sebagai kegiatan Tutup Tahun Buku 2020.

Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, Rabu (17/2/2021). RAT tahun ini mengangkat tema “Dengan RAT Ditengah Pandemi Covid-19, Kita Tingkatkan Profesionalitas Menuju Koperasi Ke Arah Ekonomi Digital”.

Dalam pembukaan RAT ini, hadir Kepala Kantor Kemenag Bone Dr. H. Wahyuddin Hakim, M.Hum selaku Pembina Kokarda, Dekopinda, PKP-RI, Ketua Kokarda Kemenag Bone, Pengawas Kokrda dan para anggota kokarda yang tiada lain para ASN lingkup Kemenag Bone. Kegiatan ini berlansgung secara tatap muka dengan protokol kesetahan covid-19 dan terhubung kepada anggota lain melalui virtual zoom.


Pada kesempatan itu, Kakan Kemenag Bone dalam sambutannya mengajak pserta RAT untuk bersyukur karena masih diberikan nikmat kesehatan untuk hadir. Lebih dimasa pandemi covid-19 yang dampaknya adalah taruhan nyawa manusia.

Maka dari itu, Kakan Kemanag Bone melalui pembukaan RAT, ia mensosialisasikan intruksi Menteri Agama RI terkait penerapan protokol kesehatan covid-19 dengan 5 M, yang meliputi memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

“ASN di Kementerian Agama dianggap salah satu warga yang berpotensi menurunkan angka covid ini. Tetap mematuhi dan sosialisasikan program 5 M ini,” pungkas H. Wahyuddin.

Kembali pada kegiatan, menurut Kakan Kemenag Bone bahwa koperasi Kemenag Bone dapat berkembang dengan baik jika memperhatikan beberapa hal.

“Mampu mewujudkan kebutuhan secara kolektif, ada kesadaran pengurus dan anggota, organisasinya sehat serta ada prinsip atau nilai-nilai koparasi yang harus dihormati,” ungkapnya.

Namun untuk tahun 2020, kinerja pengurus Kokarda Kemenag Bone mendapat apresiasi dari Kakan Kemenag Bone. Pasalnya, Kokarda Kemenag Bone dianggap sukses melaksanakan program. Begitupun dengan pengurus tidak bekerja apa yang diinginkannya tapi karena keinginan bersama.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Kakan Kemenag Bone harapkan agar semua Satuan Kerja mengaktifkan kembali koprasinya. Selanjutnya ia mengakhiri sambutannya terkait keputusan RAT. “Bahwa apapun yang menjadi keputusan dalam RAT, itulah yang terbaik,” imbuhnya.

Senada yang dikatakan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bone Ir. Wahidah, M.Si dalam sambutannya bahwa koperasi yang bagus adalah apabila pengurus dan anggotanya aktif dan saling kerjasama.

Dalam pengembangan SDM koperasi, Wahidah mengungkapkan akan melakukan pelatihan pengelolaan koperasi. Pesertanya bukan Cuma pengurus, akan tetapi anggota yang dianggap mampu meluruskan daripada koperasi. Menurutnya, keputusan tertinggi ada pada anggota dengan tetap komunikasi yang baik pada pembinanya. Kata Kadis Koperasi yang baru dilantik ini pada 15 Januari 2021.


Kadis Koperasi berharap bagaimana modernisasi koperasi kedepannya. Misalkan peningkatan profesionalitas menuju Koperasi Ke Arah Ekonomi Digital yang sesuai tema, ada usaha simpan pinjam, usaha toko dan pelayanan pesan antar.

Katanya dalam pengembangan koperasi itu ada tiga unsur yang terkait antaranya pengurus, pengawas dan anggota yang saling bersinergi. Selanjutnya ia sebutkan beberapa peningkatan yang dialami Kokarda Kemenag Bone masa tahun buku 2020, kemudian membuka kegiatan RAT secara resmi. (ahdi)


Daerah LAINNYA