KSM Nasional 2023

Rombongan Kakankemenag Dukung Wakil Gowa di KSM Kendari

Kakankemenag bersama rombongan saat pembukaan KSM

Kendari (Humas Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Aminuddin bersama Kasi Pendidikan Madrasah Muhammad Jamil, Pengawas Madrasah dan beberapa Kepala Madrasah Negeri dan swasta mengikuti Pembukaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Nasional Tahun 2023 yang berlangsung di Lapangan Upacara Balai Kota Kendarii, Ahad (03/08/2023) malam.

Aminuddin yang hadir dalam pembukaan KSM Tahun 2023 menyampaikan bahwa sebuah kesyukuran bagi kita karena ada dua siswa dari Kabupaten Gowa yang mewakili Provinsi Sulawesi Selatan.

Kedua siswa membanggakan itu yakni Muhammad Tifatul Muhtadi pada mata pelajaran Ekonomi Terintegrasi dari MAN Insan Cendekia Gowa dan Nurul Hikmah, mata Pelajaran Matematika Terintegrasi dari MAS Ukhuwah Islamiyyah Gowa.

“Kehadiran kami bersama rombongan di Kendari sebagai bentuk dukungan kita kepada siswa yang telah mengangkat nama Kabupaten Gowa dan kita berharap untuk tahun ini ada perwakilan siswa kita yang mendapatkan juara," ucap Aminuddin di sela-sela pembukaan KSM.

Kompetisi Sains Madrasah ini direncanakan berlangsung dari tanggal 3 - 7 September 2023 dan dirangkaian beberapa kegiatan seperti Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRS), Ekspo Hasil Riset Madrasah dan diramaikan juga berbagai Pameran Daerah.

Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional 2023 ke-12 ini resmi dibuka oleh Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki dan yang diikuti ratusan siswa madrasah dari berbagai tingkatan baik dari MI, MTs dan MA. Mereka merupakan perwakilan tiap provinsi yang telah siap untuk bersaing dan menunjukkan kemampuan mereka di bidang sains.

Dalam sambutannya, Saiful Rahmat Dasuki mengucapkan selamat kepada semua peserta KSM yang mewakili provinsi se Indonesia dan siap bersaing secara baik dalam pelaksanaan KSM.
“Melalui tema KSM Tahun 2023 yaitu Mandiri Berprestasi Membangun Kemuliaan Generasi diharapkan KSM akan membantu mengidentifikasi bakat dan prestasi yang luar biasa serta memastikan bahwa kompetisi ini dijalankan dengan lebih baik” tutur Wamenag.

Sementara itu Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Ali Ramdhani menjelaskan bahwa KSM merupakan platform bagi siswa madrasah untuk menunjukkan kemampuan mereka di bidang Sains, khususnya Matematika, Kimia, Fisika, dan Biologi.

“Kompetisi ini tidak melahirkan pemenang dan pecundang, melainkan pemenang dan pembelajar. Apapun yang akan terjadi, kita selalu dalam proses belajar. Belajar itu harus, juara itu bonus," tegas Dirjen.(CDM/OH)


Daerah LAINNYA