Bontomarannu (Humas Gowa). Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa terus mencetak dan melahirkan para penghafal Al Qur'an. Kali ini yang berhasil menuntaskan hafalannya adalah Ammar Abdurrahman, santri kelas XII pada Kamis (2/5/2024).

Ammar Abdurrahman yang merupakan putra dari Abdul Khalid Paharu dan Nirmala ini, berhasil menyetorkan hafalan terakhirnya untuk menggenapkan total hafalannya menjadi 30 Juz pada momen peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024.

Keberhasilan Ammar menyelesaikan hafalan Qur'annya terbilang lama dan penuh perjuangan. Betapa tidak, dia dengan tekad dan semangat pantang menyerah mampu menyelesaikan hafalannya di tahun keenam ia berada di pondok pada momen Hari Pendidikan Nasional dan sesaat menjelang prosesi wisudanya.

Jika dihitung, kurang lebih sebulan lagi dia akan diwisuda bersama dengan teman-temannya. Sementara momen wisuda adalah momen yang sangat ditunggu dan dinantikan oleh para santri penghafal Al Qur'an, khususnya mereka yang berhasil menghafal 30 Juz.

Ustad Muhammad Ode Wahyu, Muhaffiz dari Ammar membenarkan berita peserta didiknya yang mampu menuntaskan dan menyelesaikan hafalan 30 juznya saat dikonfirmasi oleh Tim Humas An Nail sesaat setelah ia menyimak setoran hafalan terakhir ananda Ammar.

"Alhamdulillah, ananda telah menyelesaikan setoran hafalan terakhirnya untuk mencukupkan hafalan 30 juz. Semoga ananda tetap Istiqomah menjaga hafalannya," ungkap Ode Wahyu.

Ode Wahyu yang juga sebagai Kepala sekolah tingkat wustha PPTQ An Nail ini, lebih jauh mengungkapkan tentang Ammar. Menurutnya, santri ini adalah santri yang rajin, fokus dan tenang saat berada di dalam halaqah selain itu, ia juga termasuk santri yang bersungguh-sungguh dalam menghafal.

Abdul Khalid, ayahanda dari Ammar mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya saat mengetahui keberhasilan putranya menyelesaikan hafalan 30 juz. Hal tersebut diungkapkannya melalui chat yang dikirimkan ke kepala sekolah tingkat Ulya, ustadz Nasir Suddin.

"Alhamdulillah, sebuah kesyukuran anak kami telah menyelesaikan hafalannya dengan penuh perjuangan dan kesabaran selama enam tahun di pondok Annail tercinta," ungkapnya penuh haru.

Ia pun tak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada kepada seluruh pembina yang terus melazimi melazimi serta dengan penuh kesabaran mendidik anak kami sehingga mampu memyelesaikan hafalannya.

"Kami ucapkan syukron wa jazaakumullahu khairon wa barakallahu fiikum atas segala dedikasi dan jerih payah para ustadzuna dalam mendidik anak kami, harapan kami semoga ilmu yg ananda peroleh selama mondok terkhusus hafalannya senantiasa terjaga," tambahnya via chat.

Ia juga berharap para ustadz untuk tidak pernah berhenti dalam membersamai dan juga senantiasa mendo'akan ananda agar istiqamah dalam ketaatan dan dalam menuntut ilmu syar'i yang dapat berguna untuk agama serta dunia dan akhiratnya.

Sementara itu, Kabag Tahfiz PPTQ An Nail  ustadz Muh. Syakir saat ditemui di ruang kerjanya mengungkapkan kebahagiannya. Ia juga  menyampaikan doa dan harapannya kepada Ammar yang telah berhasil menyelesaikan hafalannya.

"Baarokallahu fik untuk ananda. Kami harap dan berdoa semoga santri-santri yg telah menyelesaikan hafalannya bisa istiqomah muroja'ah dan selalu berusaha memutqinkan hafalan," pesannya.(NS/OH)