KUA Biringkanaya Selenggarakan Bimbingan Suscatin Angkatan Ke-7

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Biringkanaya, (Humas Makassar) - Kepala KUA Kecamatan Biringkanaya Andi Irwan memberikan arahan kepada peserta Kursus Calon Pengantin (Suscatin) di Kantor KUA Kecamatan Biringkanaya pada hari Selasa, 13/03/2018. "Kegiatan Suscatin ini sudah Angkatan ke-7 dengan volume kehadiran calon pasangan pengantin 25 orang setiap kali dilaksanakan, dan ini sudah rutin setiap hari Selasa di Kantor KUA", ungkapnya.

Kursus Calon Pengantin merupakan salah satu persyaratan yang harus dilalui oleh calon pengantin sebelum melaksanakan akad nikah. Hal ini bertujuan agar para calon pengantin memperoleh bekal pengetahuan dalam membina keluarga. Andi Irwan menambahkan "Saya selalu berpesan kepada calon pengantin agar pasangan pengantin itu tidak ada lagi yang berpisah, kecuali maut. Setiap rumah tangga muslim idealnya menjadi rujukan atau contoh di tengah masyarakat, bahwa beginilah rumah tangga yang ideal, rumah tangga Sakinah mawaddah wa rahmah".

Ditanyakan kendala yang dihadapi selama pelaksanaan bimbingan Suscatin, "Kendala yang sudah lazim dialami oleh penyelenggara, tidak ada konsumsi  yang bisa diberikan kepada peserta, sehingga kita tidak bisa melaksanakan terlalu lama, hanya dari jam 9 pagi sampai sekitar jam 12 siang, kendala lainnya karena ini kegiatan tidak ada anggarannya, jadi harapan saya seandainya Kementerian Agama tidak bisa menganggarkan kegiatan Suscatin ini, maka kita berharap pemerintah daerah mengambil alih, karena ini menjadi kebutuhan di tengah-tengah masyarakat".

Penyelenggaraan Suscatin ini melibatkan unsur MUI Kec. Biringkanaya, Kepala KUA, Penghulu Kec. Biringkanaya, sebagai pemateri. Lebih lanjut dikatakan, Pada umumnya peserta Bimbingan Suscatin yang ikut sudah sesuai dengan standar usia pengantin, rata-rata sudah bekerja, ada TNI, polisi, juga dokter dan bahkan professional. "Harapan saya bagi mereka yang sudah mengikuti bimbingan Suscatin ini semoga anak-anak yang lahir dari rahim peserta suscatin, mudah-mudahan bisa menjadi anak yang bisa melebihi kedua orang tuanya dalam arti yang positif" mengakhiri pembicaraan. (Syh/Riz/Arf)


Wilayah LAINNYA