Rakor Paham Keagamaan Islam, H. Wahyuddin Hakim : Penghulu Dan Penyuluh Harus Jadi Agen Resolusi Konflik

Kepala Bidang Urais Buka Kegiatan Rapat Koordinasi Paham Kegamaan Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan

Bone (Humas Sulsel) -- Mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Kepala Bidang Urais Dr. H. Wahyuddin Hakim, M.Hum membuka Kegiatan Rapat Koordinasi Paham Keagamaan Islam Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Yang dilaksanakan di kabupaten Bone (Rabu, 24 April 2024)

Dilaksanakan di Aula Kantor Kemenag Kab. Bone Kegiatan tersebut di Hadiri 30 Peserta yang diantaranya,  Beberapa Kepala KUA, Penghulu, Penyuluh dan Ormas Islam serta Kapolres Bone , Kepala Kesbangpol Kab. Bone yang menjadi narasumber pada kegiatan tersebut.

Plt. KakanKemenag Bone H. Jamaris dalam awal sambutannya mengungkapan rasa terimakasih atas dipusatkannya kegiatan tersebut di Kab. Bone, dan menurutnya kegiatan tersebut sesuatu hal yang bermanfaat bagi pengembangan potensi bagi penghulu dan penyuluh kab. Bone untuk mendeteksi dini di tingkat kecamatan.

"Alhamdulillah, kami bersyukur dan berterimakasih kegiatan ini ditempatkan di Kab. Bone, semoga melalui rapat koordinasi ini penghulu dan penyuluh kita bisa lebih mengembangkan potensinya sebagai garda terdepan dalam mendeteksi dini di tingkat kecamatan" tuturnya.

Sementara itu sebelum membuka secara resmi kegiatan tersebut Kabid Urais sedikit mengingatkan tantangan diera digitalisasi yaitu bermedia sosial yang bijak, dan penyebaran informasi ke publik.

H. Wahyuddin Hakim pun meminta kepada Penghulu dan Penyuluh yang hadir pada kegiatan tersebut sekiranya bisa menjadi Agen Resolusi Konflik di wilayah kerja masing-masing.

"Kemrin ada salah satu aliran yang Viral dimana-mana ,sudah menjadi berita nasional ,bahkan kami bersama aparat keamanan dan stakeholder terkait sudah melaksanakan 4 kali rapat ruang Kakanwil membahas Aliran itu, Setelah saya bertemu dan berdiskusi dengan pimpinannya ternyata tidak separah dan sehoror yang ada diberita, makanya saya mengingatkan jangan cepat di share kalo ada berita yang belum valid, dan saya meminta kepada teman-teman penghulu dan penyuluh yang ada di KUA agar bisa menjadi Agen Resolusi Konflik, Aktor dalam Penyelesaian Konflik diantaranya Pencegahan Dini" Paparnya.

Kabid Urais juga meminta agar jajaran KUA tetap melaksanakan pembinaan keagamaan yang baik kepada Masyarakat serta tetap membangun Koordinasi dengan pemerintah setempat dan tetap Updating mengirim laporan data Aliran Keagamaan Ke Kantor Wilayah. (Aan)


Wilayah LAINNYA