175 Santri MDTA KAB. JENEPONTO DIWISUDA

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Romanga ( Inmas Jenepoto) - Kamis, 02/05/2019 penyelenggaraan Wisuda Santri di halaman Kantor Kemenag Jeneponto yang dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, dilanjutkan dengan

Hadir pada pelaksanaan Wisuda ini Wakil Bupati Kabupaten Jeneponto H. Paris Yasir, Kabid Pontren Kanwil Kemenag Sulsel H. Fathurrahman, Se., M.Pd, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jeneponto, H. Saharuddin, S.Pd.I., M.Pd serta Dandim dan Kapolres yang diwakili.


Tercatat 175 orang Wisudawan Santri dari 10 lembaga Madrasah Diniyah Takmiliyah meliputi, MDT Parang Benrong, MDT Al-Islam Pammanjengan, MDT Baitullah Paranga, MDT Nurul Ummah Daima, MDT Babul Hidayah Bontojai, MDT Baji Ati Ora-orasa, MDT Toddo Appaka Layu, MDT Mannilingi Bulo-bulo, MDT Aisiyah Balang dan Imam Akbar Bungung Ba'do. Kabid Pontren mengatakan bahwa MDT ini masih minim, maka diusulkan untuk peningkatkan anggaran untuk terkait pengembangan lembaga MDT, sehingga juga dapat tersosialisasikan dengan baik yang dapat menarik Masyarakat awam untuk memasukkan anaknya pada MDT yang ada di Jeneponto, tutur

H.Fathurrahman, SE. M.Pd Harapan di mana MDT yg masih minim, di mana diharapkam Pemda dapat mensupport pengembangan maupun memberikan anggaran untuk tenaga pendidik serta ruang untuk kelancaran operasional pada pendidik MDT yang ada di Jeneponto, sambungnya H. Faturrahman, SE., M.Pd Dalam sambutannya,

Wakil Bupati Jeneponto juga akan membangun komitmen yang baik dengan menyelenggarakan program Pemerintah Daerah bersama Kementerian Agama Kabupaten Jeneponto sehingga dapat bersinergi dengan lebih baik kedepannya,juga yakin dna percaya bahwa ,aa yang aan datang tidak lagi mewisuda dengan satu tingkatan akan tetapi tiga tingkatan  dapat terlaksana (  Awaliyah ,ula , wustho,  )  jelas H. Paris Yasir, SE.

Sementara Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jeneponto yang juga selaku ketua panitia pelaksana Wisuda tahun ini sangat bersyukur karena yang pertama kali dilaksanaakan dan diikuti 175 santri berasal dari 10 MDT dari 32 MDT yang ada di Jeneponto. Berharap kedepan dengan terlaksananya wisuda santri dan santriwati tahun ini menjadi motivasi dan bukti pengukuhan setiap MDT, walaupun lembaga non formal tetapi lembaga ini sangat bermanfaat karena kurikulum dari MDT adalah mata pelajaran agama yang sangat bermanfaat dalam pembentukan karakter santri. Semoga menjadi semangat dan juga motivasi dari santri serta santriwati yang duduk di bangku kls 4 dan 5. Mudah-mudahan MDT di Jeneponto bisa berkembang lebih pesat lagi kedepannya dan alumni-alumni sekarang bisa melanjutkan ditingkat wusto' untuk ditingkatkan di Jeneponto, tutupnya Hj. Salmah, S.Ag., M.Pd.I (Midungk/Fhr)


Daerah LAINNYA