Sinjai, (Inmas Sinjai) - Pemerintah Daerah bekerjasama dengan Kementerian Agama Kabupaten Sinjai melaksanakan kegiatan seleksi imam desa/kelurahan, imam dusun/lingkungan dan guru mengaji tingkat Kab. Sinjai sebagai calon penerima tabungan umrah tahun 2018, yang bertempat di Aula Kantor Kemenag Rabu (7/2) yang dibuka Asisten Ekonomi dan Pembangunan mewakili Bupati Sinjai yang dihadiri Kasubag TU mewakili Kakankemenag, Kabag Kesra, Kabag Humas Setdakab Sinjai, para Kepala Seksi/Penyelenggara, para Kepala KUA se Kab. Sinjai.
Sebelumnya panitia penyelenggara Syamsu Alam, S,.Ag yang juga Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Sinjai melaporkan peserta seleksi yang terdiri utusan imam desa/kelurahan, imam dusun/lingkungan dan guru mengaji berjumlah 27 merupakan utusan dari setiap kecamatan yang ada di Kab. Sinjai yang telah diberikan amanah untuk mewakili kecamatan masing-masing.
Sementara Bupati Sinjai yang diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Dr. Nikmat, B. Situru dalam sambutannya memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para imam dan guru mengaji atas pengabdian yang telah dilakukan dan telah berjasa dalam pembinaan keagamaan di Sinjai, sehingga pemerintah Kab. Sinjai tetap memberikan motivasi dalam bentuk seleksi untuk lebih meningkatkan kinerja dalam pembangunan keagamaan.
Bupati berharap dengan adanya kegiatan semacam ini pembangunan keagamaan di Sinjai tetap berada diatas sendi-sendi agama, sehingga pembangunan yang dikawal dengan pembinaan keagamaan akan membawa ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat.
Ada satu harapan dari Bupati Sinjai terkait seleksi agar dilaksanakan secara obyektif dan panitia seleksi tidak hanya melihat tes tertulis dan wawancara, namun harus melakukan pemantauan langsung dilapangan dimana peserta bertugas. Untuk itu, kegiatan ini jangan dijadikan ajang persaingan tetapi ajang untuk menambah pengetahuan, pesannya.
Sebelumnya, peserta yang terseleksi telah mengikuti seleksi awal yang berkompetisi di Kelurahan, kemudian di kecamatan yang melibatkan para KUA yang ada di Kecamatan sebagai tim seleksi dan akhirnya terpilih masing-masing 27 peserta dari 3 jenis pilihan lomba yang berhasil ikut di kabupaten.(fat/fay/arf)
