Maros (Humas Maros)- Memasuki pertengahan tahun 2023, sebanyak 450 orang Calon pengantin (Catin) di Kabupaten Maros telah mengikuti Bimbingan perkawinan (Bimwin).
Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Maros Ramli, bahwa untuk tahun 2023 target pelaksanaan Bimwin sebanyak 40 angkatan, artinya 1200 Catin. Tiap angkatan peserta Bimwin terdiri dari 15 pasang atau 30 Catin.
“Jumlah ini tidak terakumulasi untuk Bimwin Mandiri. Artinya, bimbingan perkawinan yang dilaksanakan KUA terkait dan tidak ada jumlah standar pesertanya. Kalau misal sudah mau ijab kabul bisa Bimwin mandiri di KUA. Ini biasa dilakukan di KUA tipologi D, yang peristiwa nikahnya relatif kecil. Misal di Kecamatan Cenrana, Camba, Mallawa, dan Tompobulu,” jelas Kasi Bimas Ramli, Selasa (13/6/2023).
Panitia kegiatan Muhammad Rais menjelaskan bahwa Bimwin yang berlangsung per hari ini (Selasa) merupakan angkatan ke-15.
“Peserta gabungan dari Kecamatan Bontoa dan Turikale. Dari Bontoa 5 pasang Catin dan 10 pasang dari Kecamatan Turikale.
“Sering digabung peserta dari dua kecamatan. Kalau misal sudah cukup 15 pasang, maka langsung dilaksanakan Bimwin. Misal di salah satu KUA kecamatan ada Catin 7 pasang, dan di KUA terdekat ada 8 pasang Catin, maka bisa Bimwin. Penggabungan tentu harus melalui konfirmasi masing-masing KUA terkait dan pertimbangan jarak, lokasi KUA kecamatan.”
Bimwin merupakan salah satu ikhtiar Kemenag untuk membangun Indonesia berbasis keluarga: mempersiapkan keluarga sakinah, membangun hubungan dalam keluarga, memenuhi kebutuhan keluarga, mempersiapkan generasi berkualitas, dan menjaga kesehatan reproduksi. (Ulya)