AGPAII Sulsel Dirikan Posko PAI Peduli di Kecamatan Malunda

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Malunda, (Humas Barru) – Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Sulawesi Selatan menunjukkan kepeduliannya kepada korban gempa bumi M 6,2  di Mumuju dan Majene Sulawesi Barat. Hari ini ( Kamis, 27/1/2021), Tim Tanggap Bencana AGPAII Sulsel telah mendirikan Posko PAI Peduli bersama Kanwil Kemenag Sulsel di Desa Kayuangin, Kec. Malunda, Kabupaten Majene Sulawesi Barat.

Ketua DPW AGPAII Sulsel, Muhammad Ikhsan, mengungkapkan pendirian posko ini merupakan reaksi tanggap darurat AGPAII Sulsel bersama Kanwil Kemenag Sulsel untuk memberikan trauma healing bagi anak-anak serta distribusi logistik.

"Untuk mengoptimalkan penyaluran bantuan, setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, kami membuka posko PAI Peduli di halaman SDI No. 12 Pettabeang Desa Kayuangin, Kecamatan Malunda. lokasi ini salah satu titik pengungsian bagi warga yang terdampak gempa."kata Ikhsan.

Ditempat yang sama, Korlap AGPAII M Nasir Saddu menjelaskan, Posko Bersama PAI Peduli ini akan difungsikan mulai tanggal 3-7 Februari yang akan dipusatkan sebagai tempat para pengungsi anak-anak memulihkan kondisi psikis mereka. Posko ini selain untuk memudahkan kami memberikan bantuan. Kami juga akan memberikan trauma healing bagi para pengungsi khususnya anak-anak, TPA Darurat serta dengan berbagai kegiatan lainnya,"tandasnya.

Sementara itu, Pembina DPW AGPAII yang sekaligus Kabid PAIS Kanwil Kemenag Sulsel, Sulsel, Dr. H. Muh. Rasbi, SE, MM menyampaikan bahwa tidak hanya orang dewasa, secara psikis anak-anak yang paling besar merasakan dampaknya ketika terjadi bencana. Sehingga, dibentuknya tim trauma healing ini sangatlah tepat untuk mengurangi trauma dari anak-anak pengungsi korban gempa di Majene saat ini,"ucap H. Rasbi saat menijau langsung lokasi Posko PAI Peduli.

Sebagai informasi, Bantuan yang akan disalurkan dari Guru-guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se Sulawesi Selatan tersebut berupa air mineral, susu untuk anak-anak, beras 1 ton, makanan instan, biskuit, karpet, sarung, selimut, bantal serta keperluan bayi. (top)


Daerah LAINNYA