Carigading, (Humas Bone) - Kepala Sub Bagian TU Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, H. Ahmad Yani, memimpin Bimbingan Manasik Haji di Masjid Jami Nurul Jihad Desa Carigading Kecamatan Awangpone. Dalam kesempatan ini, Ahmad Yani menyoroti pentingnya rasa syukur dan kesadaran spiritual bagi para calon jamaah haji. Kamis (18/4/2024).

"Sungguh, kita patut bersyukur karena kita dipilih oleh Allah SWT untuk menjalankan ibadah haji. Ini adalah panggilan suci yang harus kita sambut dengan hati yang tulus dan ketaatan yang tinggi," ungkap Ahmad Yani.

Menurut Ahmad Yani, bimbingan manasik ini tidak hanya sekadar memberikan pemahaman terkait teknis pelaksanaan ibadah haji, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai akhlak yang harus dimiliki oleh setiap jamaah haji. "Adab dan akhlak yang baik adalah bagian integral dari ibadah haji. Kita harus menjaga kesopanan, kejujuran, dan saling menghormati sesama jamaah," tuturnya.

Lebih lanjut, Ahmad Yani menggarisbawahi pentingnya persatuan dan kebersamaan di antara jamaah haji. "Ibadah haji bukanlah ajang untuk memperlihatkan status atau jabatan. Ini adalah kesempatan untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan solidaritas di antara umat Islam," tegasnya.

Ahmad Yani juga menekankan bahwa perjalanan ke Tanah Suci bukanlah untuk mencari kesenangan duniawi, melainkan untuk mengabdi kepada Allah SWT. "Kita harus menjaga hati dan pikiran agar tidak tergoda oleh godaan duniawi yang dapat mengganggu fokus dan konsentrasi dalam beribadah," ujarnya dengan lugas.

Terakhir, Ahmad Yani memberikan penjelasan mengenai proses pemberangkatan dan rute perjalanan jamaah haji, sebagai persiapan yang matang bagi para calon jamaah menjelang keberangkatan mereka. Semoga dengan kesungguhan dan ketulusan ini, para calon jamaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. (Hamid).