Lappariaja, (Humas Bone) – Pelaksanaan Asesmen Semester Ganjil MAN 3 Bone memasuki tahap lanjutan. Tahapan yang dimaksud adalah pelaksanaan ujian susulan untuk bidang studi yang mengalami kendala pada hari pelaksanaan. Selain itu, ujian susulan ini juga diperuntukkan bagi para siswa yang tidak mengikuti jadwal ujian sebelumnya. Seperti yang sudah dipantau oleh panitia ujian, ada beberapa siswa di MAN 3 Bone dan dari wilayah KKM yang tidak sempat mengikuti ujian sesuai jadwal karena beberapa faktor. Ujian susulan pun sudah dimulai sejak hari selasa 04 desember 2023 kemarin. Rabu, 06/12/23
Pelaksanaan ujian susulan ini sendiri dilakukan di lokasi madrasah baik di Leppangeng maupun Seppange. Hal serupa juga berlaku di beberapa wilayah KKM. Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya, bahwa pelaksanaan susulan ini disebabkan oleh beberapa faktor. Di MAN 3 Bone ada beberapa siswa yang tidak mengikuti ujian sesuai jadwal sebelumnya karena terkendala faktor kesehatan. Adapula yamg tidak bisa mengikuti ujian disebabkan karena faktor lain seperti terpantau oleh tim koresponden ada siswa yang tidak bisa mengikuti ujian akibat mengalami kecelakaan saat akan menuju sekolah. Ini tentu mengharuskan siswa tersebut untuk beristirahat guna memulihkan kondisi tubuhnya. Bahkan hal iti tidak menurunkan semangat mereka untuk mengerjakan ujian, meskipun masih harus diantar oleh orang tuanya menuju sekolah.
Adapun untuk wilayah KKM, masalah utama yang dihadapi oleh sebagian besar dari mereka ada persoalan jaringan internet yang belum terlalu stabil. Meskipun mereka telah berusaha maksimal dalam mengantisipaai hal tersebut, misalnya mencari tempat yang memiliki jaringan internet. Bahkan ada diantara mereka yang siswanya harus ujian di puncak bukit dan tempat lainnya yang memiliki jaringan internet yang baik. Namun sama halnya dengan di MAN 3 Bone, hal itu tidak menyurutkan niat mereka untuk mengikuti ujian sesuai jadwal.
Kepala MAN 3 Bone, Mappeati tidak lupa memberikan apresiasi atas kerjasama seluruh pihak, sehingga pelaksaan Asesmen Semester Ganjil ini dapat berjalan dengan baik. Sedangkan untuk kendala yang dihadapi, hal itu menurutnya bukanlah masalah yang berarti mengingat tidak semua yang kita inginkan dapat berjalan sempurna. Namun baginya hal itu bukan menjadi faktor penghambat bagi pelaksanaan ujian itu sendiri. (Ardi/Ahdi)