AUDIENSI DEWAN PENDIDIKAN DI KEMENAG PINRANG

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Pinrang, (Humas Pinrang) - Pendidikan sejatinya merupakan asas yang sangat berpengaruh dalam maju mundurnya suatu peradaban. Pendidikan yang rapuh akan mengalienasikan dan mendegradasikan suatu bangsa atau negara dari peradaban, sedangkan pendidikan yang kuat akan melahirkan peradaban yang maju dan berkembang. Oleh karena itu, membangun pendidikan disorientasinya membangunan masa depan. Jika suatu peradaban begitu terbelakang, maka langkah pertama dan yang paling utama untuk membenahinya adalah membenahi sistem pendidikannya. Fakta historis telah menggariskan bahwa tidak ada satupun peradaban yang bangkit tanpa didahului oleh bangkitnya tradisi ilmu dalam sistem pendidikannya, entah itu peradaban kuno maupun modern.

“Bersekutu bertambah mutu”, mungkin peribahasa inilah yang cocok dipadankan dengan kegiatan audiensi yang berlangsung di meeting room Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Pinrang (24/10). Pasalnya, agenda ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pendidikan Kab.Pinrang (Dr. Sulaiman Milla,S.Ag,MA) bersama anggotanya sebanyak 12 orang, Kasubbag TU Kemenag (H.Syahrir Haruna) dan para  Kepala Seksi rumpun Pendis serta pengawas Madrasah/Sekolah se Kab.Pinrang.

Kasubbag TU (H.Syahrir Haruna) dalam memimpin pertemuan (audiensi) ini menyampaikan beberapa informasi sebagai pengantar terkait dengan agenda, bahwa Kementerian Agama termasuk Pembina Pendidikan Agama dan Keagamaan sebagaimana diatur dalam PP Nomor 55 Tahun 2007. Setelah menarasikan beberapa informasi pembuka, selanjutnya beliau memberikan kesempatan kepada Kakankemenag Pinrang untuk memberikan sambutan dan arahan.

Mengawali sambutannya, Kakankemenag Pinrang (H.Sudirman Daud) mengatakan bahwa Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merupakan 2 kementerian besar yang diamanahkan langsung oleh Pemerintah untuk mengurusi dan mengawal dunia pendidikan. Selanjutnya, audiensi ini menurut Dr. Sulaiman Milla, S.Ag,MA sangat memberikan nuansa baru dan melahirkan ide-ide yang kreatif, dimana hal ini merupakan salah satu misi kami dari dewan pendidikan, bagaimana pendidikan agama secara umum bisa berjalan bersama dengan pendidikan umum di Madrasah/Sekolah.

Suasana audiensi berjalan dengan penuh rasa persaudaraan karena disela-sela agenda, Kasubbag TU merespon dari beberapa pembicara yang bermuara pada peningkatan mutu pendidikan seperti halnya harapan Kementerian Agama itu sendiri melalui prinsip kerjanya yaitu koordinasi,integrasi, dan sinkronisasi terhadap program kerja Dewan Pendidikan Kab. Pinrang.

Pada sesi akhir, Kasubbag TU menyampaikan kesimpulan dari kegiatan ini, bahwa dewan pendidikan sebagai lembaga atau wadah untuk menghimpun, menganalisis dan memberikan rekomendasi kepada Pemda atas keluhan, saran, kritik dan aspirasi mengenai pendidikan ini perlu disinergikan dengan Kementerian Agama sehingga terciptalah kualitas pendidikan secara fundamental seperti yang diharapkan. (syb/mrwn/arf.).


Daerah LAINNYA