News Kemenag

Bertandang ke MAN Palopo, KPU Bagi Bagi Souvenir. Ada Apa ? 

Palopo, (Humad Palopo) - KPU sebagai penyelenggara Pemilihan umum dan kepala daerah menyisir generasi millenial yang terjaring sebagai pemilih pemula di MAN Kota Palopo Rabu 14 Agustus 2024.

Ternyata, kedatangan KPU Kota Palopo dihadapan 80 Siswa yang sebagian sudah berhak untuk memilih untuk bagi-bagi souvenir berupa baju kaos dan mug.

Kedatangan lembaga independen penyelenggara pemilu ini tidak lain ingin mensosialisasikan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada bulan Nopember 2024 di Kota Palopo.

Kegiatan Sosialisasi pendidikan go to school ini selaras dengan implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) kurikulum merdeka yang bertema “Suara Demokrasi”.  Sehingga punya peranan besar menjelang pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIM & MPK MAN Kota Palopo yang rencananya dihelat bulan ini.

Abdul Wahhab (Wakamad Humas) yang membuka acara menuturkan, kedatangan pemateri ini jangan disia-siakan. Saat ini sementara pelaksanaan tahapan pendaftaran dan wawancara bakal calon ketua OSIM & MPK. Sehingga apa yang nantinya dipaparkan narasumber. Pahami tatacara dan tahapan pemilihan serta tanyakan yang belum dimengerti, supaya pemilihan OSIM sebagai wakil siswa berjalan lancar dan sukses. Tuturnya.

Persoalan pilkada merupakan persoalan bangsa. Bukan hanya menentukan lima tahun yang akan datang. “Olehnya itu, diharapkan kepada siswa yang sudah punya hak pilih untuk berpartisipasi aktif pada kontestasi Pilkada Kota Palopo tahun 2024. Jangan mau diprovokatif, calon pemilih juga harus memiliki integritas sebab generasi muda menjadi penentu keberlangsungan bangsa dan negara”. Sambungnya.

Sebelum tanggal 27 Nopember 2024 jika siswa sudah berumur 17 tahun maka sudah berhak memilih, serta bisa juga mendaftar sebagai petugas TPS. “Karena masih pemula bisalah jadi anggota KPPS 7 meski tugasnya hanya celup-celup tinta”. ujar Abbas  Djohan, Anggota KPU Kota Palopo Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM.

Di TPS kita akan diberikan dua surat suara pemilihan kepala daerah yaitu pemilihan walikota dan wakil walikota serta gubernur dan wakilnya.

“Harapan kami, Baju kaos ini menjadi corong sarana visualisasi sebagai ajakan untuk berpartisipasi aktif pada pilkada yang  akan berlangsung tiga bulan kedepan”. Tandasnya.

Nursyamsi Ichsan, Dekan fakultas Hukum Universitas Mega Buana Palopo, selaku narasumber menjelaskan bahwa demokrasi adalah pemerintahan yang berdaulat dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Tentu harapannya, bahwa segala kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah mempertimbangkan dari berbagai aspek. Sehingga kebutuhan warga bisa tersalurkan melalui aspirasi serta mampu menyelesaikan permasalahan kemasyarakatan yang disampaikan konstituennya.

Terpisah Kepala Madrasah, Hj. Jumrah, mengungkapkan sosialisasi ini merupakan kesempatan baik mendapatkan pencerahan, sehingga siswa yang sudah berhak memilih bisa berkontribusi menyalurkan hak suaranya, lebih khusus lagi mampu menyukseskan tahapan pemilihan ketua OSIM & MPK pekan depan.

Harapan kita usai mendapatkan penjelasan, siswa mampu terhindar dari berita-berita hoax yang bisa mengaburkan pilihan yang akan dicoblos. Juga sebagai kendali atas konstelasi politik yang pasang surut. Pungkasnya.(adr/rdp)


Daerah LAINNYA