Kegiatan KUA Somba Opu

Bimas Islam Kemenag Gowa Gelar Pusaka Sakinah, Bahas KMB di Somba Opu

Kasi Bimas Islam saat sampaikan arahan

Somba Opu (Humas Gowa). Kabupaten Gowa Menggelar Program Pusaka Sakinah (Bimbingan Realisasi Keluarga Harmonis) yang dirangkaikan dengan Orientasi Kampung Moderasi Beragama di Wilayah Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Rabu (14/6/2023).

Kepala KUA, Rasiduddin dalam sambutannya menjelaskan, Program Pusaka Sakinah yang dirangkaikan dengan Kampung Moderasi Beragama menandakan bahwa KUA Somba Opu, secara langsung telah aktif ikut serta membantu masyarakat dalam memperkuat dan mendidik ataupun membentuk masyarakat yang agamis.

"Jadi tidak hanya fokus kepada pelayanan pernikahan dan mediasi perceraian saja tetapi terlebih juga gerakan sosial di masyarakat," tukas mantan kepala KUA Bontomarannu itu.

Disamping itu Sardy Yoelfa selaku Kepala Seksi Bimas Islam, juga menyampaikan bahwa akhir-akhir ini Kementerian Agama aktif dalam sosialisasi program, utamanya dalam Moderasi Beragama secara moderat, yakni memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrim.

Baik itu ekstrim kanan maupun kiri, serta ujaran kebencian hingga retaknya hubungan antar umat beragama. Semua itu merupakan problem yang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini, sehingga perlu adanya program pengaruh utama yakni Moderasi Beragama.

"Jangan biarkan daerah kita menjadi penuh dengan permusuhan, kebencian, dan pertikaian, kerukunan yang baik antarumat beragama adalah modal dasar daerah kita menjadi kondusif dan maju," imbuh Sardy.

Di tempat yang sama, Dr. Hj.Masniati, Ketua APARI Kemenag Kabupaten Gowa  ustadz Suharman, salah seorang penyulu menyampaikan bahwa Moderasi Beragama masih dianggap biasa di masyarakat, banyak masyarakat awam yang belum memahaminya.

"Menjadi kekhawatiran kita bersama, untuk menghindari terjadinya penindasan, perpecahan, kekacauan serta peperangan terhadap kelompok-kelompok tertentu yang dianggap tidak sealiran dengannya. Semuanya ini tidak lepas dari peran kerja sama yang aktif dari semua pihak baik Pemerintah maupun masyarakat dalam mewujudkan masyarakat yang toleran dalam beragama dan mengamalkannya agar tercipta kedamaian dan keharmonisan," jelasnya panjang lebar.

Adapaun peserta yang ikut dalam kegiatan yakni Lurah Tompobalang, Kepala Lingkungan, Ketua RT, Imam Masjid Rawatil dan persatuan Majelis Taklim Tompobalang.(Umi/OH)


Daerah LAINNYA