BRUS KUA KEC WATANG SAWITTO KERJASAMA DENGAN MAN PINRANG
Paleteang, (Humas Pinrang) – Tim Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sawitto mengunjungi MAN Pinrang. Kegiatan tersebut dalam rangka kerjasama antar lembaga terhadap bimbingan peserta didik MAN Pinrang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Al Khaerat MAN Pinrang jalan Bulu Pakoro Kelurahan Temmassarangnge Kabupaten Pinrang. Selasa, 23/07/2024)
Turut hadir selaku pemateri BRUS adalah H. Salaeman Anshar dengan didampingi oleh Wakil Kepala MAN Pinrang Bidang Humas Zainuddin dan dihadiri oleh sebanyak 150 orang peserta didik MAN Pinrang.
Ustadz Sotta (Pa Songko Tanre) sapaan akrab Ustadz H. Sulaeman Anshar mengaku bahwa pendidikan pranikah sangat diperlukan agar dapat memenatapkan mental remaja sehingga dapat mencegah pernikahan dini, perceraian hingga stunting.
“Pendidikan pranikah sangat diperlukan, tak hanya kepada calon pengantin, namun juga kepada para remaja termasuk pelajar, agar dapat memantapkan mental remaja sehingga dapat mencegah pernikahan dini, perceraian, hingga stunting. Pendidikan pranikah yang diberikan sejak remaja, dapat mencegah pernikahan dini, sehingga dapat membuka cara pandang para pelajar untuk memahami dampak dan resiko dari pernikahan dini.” Ucapnya
Penghulu KUA Kecamatan Watang Sawitto ini berharap kegiatan ini menjadi bekal pengetahuan kepada remaja terutama peserta didik MAN Pinrang.
“Kami berharap semoga kegiatan ini dapat memberikan bekal pengetahuan, pemahaman kepada para remaja yang nantinya melangsungkan pernikahan sehingga terwujudnya keluarga sakinah, mawaddah, warahmah.” Tambahnya
Terpisah, Wakamad Bidang Humas Zainuddin mengucapkan banyak terima kasih kepada tim BRUS KUA Kecamatan Watang Sawitto karena telah memberikan pembelajaran kepada peserta didiknya.
“Kami mewakili segenap keluarga besar MAN Pinrang mengucapkan banyak terima kasih kepada tim BRUS KUA Kecamatan Watang Sawitto karena telah memberikan pembelajaran kepada peserta didik MAN Pinrang tentang pendidikan pranikah tentu ini sangat memberikan dampak yang positif kepada peserta didik kita agar tidak melakukan nikah sebelum waktunya untuk menghindari perceraian dan penyakit stunting kepada anak-anaknya kelak.” Ucapnya (Musakkir/Lentera)
