Buka MGMP DI MAN Jeneponto Kakanwil KemenagSul-Sel Anjurkan Patuhi Protap Kesehatan

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Romanga ( Humas Jeneponto ) Pelaksanaan Musayawarah Guru Mata Pelajaran MGMP lingkup Madrasah Aliyah Jeneponto kembali digelar ditahun 2020 ini, bertempat diruang aula MAN Jeneponto selasa 11 /08/ 2020.

Dihadiri kurang lebih 40an orang peserta pengajar dalam suasana akrab, dan pada saat rombongan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama H. Anwar Abukabar S.Ag. M. Pd tiba dilokasi acara suasana berubah menjadi hening dan hikmat saat acara mulai berlangsung di ruang aula MAN Jeneponto.

Kepala MAN Jeneponto Hj. Basmi S.Ag. M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini insya Allah berlansung selama 2 hari dan berrap semoga berjalan dengan baik dan lancar, selanjutkan dilaporkan bahwa pihak MAN Jeneponto sudah berupaya berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan dan Kemenag Jeneponto untuk melaksanakan pembelajaran  tatap muka, akan tetapi bila ini belum diijinkan maka MAN Jenepono tetap lakukan pembelajaran jarak jauh.

Ditempat yang sama Kepala Kantor Kementeria Agama Kab. Jeneponto H. Saharuddim, S.Pd.I. M.Pd, dalam sambutaya menitik beratkan kepada agar kegiatan ini harus di format baik-baik, ini dikarenakan masih dalam situasi pandemi Covid-19. Lebih lanjutdikatakan bahwa per 13 juli 2020 ini sesuai PMA 511 bahwa di Madrasah ini siswa dan guru telah difasilitasi berupa pemberian kuota internet dengan tujuan dapat melakukan pembelajaran online.


Lain halnya dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulsel menyampaikan bahwa dalam situasi new normal tetap harus patuhi protocol kesehatan dan yang paling utama ialah diharuskan pakai masker, dan pembelajaran harus tetap dijalankan walaupun lewat jaringan meskipun banyak hambatan diantaranya jaringan tidak ada, atau kuota habis. Dan yakin transfer ilmu lewat jaringan ini penuh dengan kelelahan anak didik kita. Walaupun demikian dalam situasi seperti ini hal tersebut harus diikuti dan dilaksanakan demi tetap berlangsungnya proses belajar mengajar.


lebih lanjut Kakanwil mengatakan bahwa di kabupaten Jeneponto ini, ada upaya pemerintah daerah untuk melakukan pembelajaran tatap muka di dua kecamatan, antara lain Kec, Rumbia dan Tarowang, akan tetapi informasi ini belum pasti, apa sudah dijalankan atau baru wacana, olehnya itu lingkup Kementerian Agama Jangan dulu dilakukan, karena kita masih menunggu petunjuk dari Menteri Agama, kalau ini berhasil maka kita akan menyesuaikan. Dengan ketentuan protab kesehatan yang harus sangat diperketat yang utama sehatki guru dan stafnya, lebih lebih sehat muridnya.(Fhr).


Daerah LAINNYA