Malili (Humas Lutim) - 25/06/2024. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Luwu Timur (Lutim) bersama dengan Tim Penggerak PKK dan Baznas Lutim menyelenggarakan pelatihan penting mengenai penyelenggaraan jenazah. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam menangani prosesi penyelenggaraan jenazah sesuai dengan syariat Islam.
Acara yang berlangsung di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kantor Kemenag Lutim ini dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Luwu Timur, Ny. Hj. Sufriaty Budiman, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kolaborasi antara berbagai organisasi dalam meningkatkan kapasitas dan pengetahuan masyarakat.
"Pelatihan ini bukan hanya tentang pemahaman teknis, tetapi juga memperkuat nilai-nilai gotong royong dan kepedulian antar sesama. Kita ingin memastikan bahwa setiap anggota masyarakat memiliki kemampuan untuk memberikan penghormatan terakhir yang layak bagi orang yang mereka cintai yaitu memandikan jenazah," ujar Hj. Sufriati dalam sambutannya
“Pelatihan ini kami pandang sangat penting, karna terkadang kita di Masyarakat banyak yang belum tau tata cara dan da’a - do’a apa saja yang harus kita lakukan dalam menyelenggarakan jenazah.”
Sementera Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur, HM. Jusri dalam sambutannya juga menyampaikan pentingnya penyelnggaraan jenazah ini dilaksanakan “Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisisasi oleh Ketua DWP Kemenag Lutim beserta pengurus ini, karna begitu banyak dari kita yang tidak tahu mengurusi jenazah terutama kaum muda”jelasnya
Dalam laporan Ketua DWP Kemenag Lutim, Ny. Hj. Hartati Yunus Pelatihan ini diikuti oleh Penyuluh Agama dan Staf pada KUA kecamatan se-Luwu Timur. Peserta diajarkan praktek langsung mulai dari tahapan memandikan jenazah, mengkafani, hingga proses penguburan yang sesuai dengan ketentuan agama.
Pelatihan mendatangkan Ustazah Halimatussa’diyah yang merupakan Pengurus DWP Kemenag Lutim yang aktiv memberikan pencerahan di tengah-tengah masyarakat ini, juga diisi dengan sesi tanya jawab untuk menjawab berbagai pertanyaan dan keraguan yang mungkin ada di benak peserta.
Kolaborasi antara DWP Kemenag Lutim, Tim Penggerak PKK, dan Baznas Lutim ini diharapkan dapat menjadi contoh bagaimana sinergi antar organisasi dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. "Kami sangat bersyukur atas kerja sama ini dan berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang," tambah Sufriati.
Sementara dari laporan Ketua DWP Kemenag Lutim, dengan adanya kegiatan ini, direncanakan Kemenag akan segera membentuk Tim URGEN di setiap Kecamatan sebagai bentuk tindak lanjutnya. (yQ)
