Sengkang (Humas Wajo) - Setelah melaksanakan Upacara Bendera Hari Kesadaran Nasional, kembali dilanjutkan silaturahmi, sekaligus Kakan Kemenag Wajo menyampaiakan arahan kepada seluruh ASN, yang digelar di Aula Kantor Kementerian Agama Kab. Wajo, Senin (19/9/22)
Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Muhammad Adam saat membuka pertemuan tersebut, menjelaskan bahwa adapun pembahasan pada pertemuan ini terkait dengan beberapa agenda di Kab. Wajo kedepan diantaranya, Muktamar As’adiyah XV, Hari Santri Nasional dan persiapan menyambut Hari Amal Bakti Kementerian Agama Tahun 2023
Kakan Kemenag Wajo H. Muhammad Yunus dalam arahannya menyampaikan bahwa sebentar lagi ada beberapa agenda yang sebelumnya sudah disebutkan, diantaranya Hari Santri Nasional.
"Saya minta kepada Kepala Seksi PD Pontren untuk melakukan konsolidasi dan merancang proses pelaksanaan Hari Santri. bisa dilaksanakan di Kantor, atau di mana saja sesuai dengan kesepakatan kita, tentu dengan melakukan koordinasi dengan para pimpinan Pondok Pesantren," imbaunya.
Yang kedua, kata M. Yunus, persiapan Muktamar As’adiyah XV yang akan berlangsung pada 10 November mendatang. "Kita bersyukur perhelatan Muktamar As’adiyah digelar di Wajo dan tentu ini adalah kebanggan kita semua sebagai warga As'adiyah. Bagi kita yang tidak ikut langsung pada Muktamar nanti, tentu kita juga harus mengambil bagian dalam rangka menyukseskan kegiatan tersebut," imbuhnya
Selanjutnya agenda yang ketiga, lanjut M.Yunus, yaitu Hari Amal Bakti Kementerian Agama pada tahun 2023 yang akan datang, dimana ruang publik sudah terbuka pasca Covid sehingga diharapkan dalam menyambut kegiatan ini segala sesuatunya dipersiapkan dengan baik sehingga dapat terlaksana dengan meriah.
Terkait dengan Hari Amal Bakti sudah kita rapatkan minggu lalu dan kepanatiannya sudah terbentuk, kita berharap untuk saling koordinasi dengan komposisi panitia yang ada, juga saya titip kepada panitia agar perhelatan Hari Amal Bakti nanti, ada makna dan ada nilai yang kita bisa petik dalam event tersebut, jadi bukan hanya sekedar meriah namun ada nuansa religius didalamnya. jelasnya (jo)
