Ajangale, (Humas Bone) - Tahun ajaran baru begitu dinantikan para orangtua dan peserta didik khususnya mereka yang berada

pada  kelas akhir pada setiap jenjang mulai dari SD, SMP dan SMA. Peserta didik di tingkat sekolah menengah pertama dan hendak meneruskan pendidikan ke jenjang berikutnya, mulai mencari-cari sekolah lanjutan atas yang presentatif.

Pendaftaran untuk siswa baru pun umumnya sudah dibuka pihak sekolah sejak awal tahun. Tak terkecuali bagi UPT SMAN 9 Wajo. Agar informasi penerimaan peserta didik baru lebih diketahui masyarakat, pihak sekolah yang berlokasi di kecamatan Pammana tersebut mulai menggelar sosialisasi. Salah satu target sosialisasinya di MTsN 2 Bone, Jl Bahagia No 7, kelurahan Pompanua, kecamatan Ajangale, kabupaten Bone, Selasa (30/3/2021).

Didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan Drs. Katsir, para pengurus OSIS memperkenalkan profil sekolah mereka di hadapan belasan siswa MTsN 2 Bone yanh usai melaksanakan ujian praktik olahraga di hari terakhir pelaksanaan UM.

"SMA Negeri 9 Wajo menjadi pilihan yang tepat buat ananda sekalian yang ingin melanjutkan studinya. Kami punya visi Unggul dalam prestasi, berakhlakul qarimah, bertaqwa dan berwawasan lingkungan di Tahun 2025," katanya.

Dipaparkan, di sekolah yang terletak di Jl Poros Sengkang-Bone tersebut terdapat banyak kegiatan ekstrakurikuler. Misal English Day, Tahfidz, Sinematografi, Paskib sekolah, Seni kreasi. Di bidang olahraga ada sepak bola, volly, takraw, tenis meja dan ekstrakurikuler lainnya.

Sehari sebelumnya, Tim Pondok Pesantren Diniyah Formal (PDF) Ulya As'adiyah Putri Sengkang juga sempat mengunjungi MTsN 2 Bone. Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dan memperkenalkan PDF Ulya As'adiyah Putri sengkang, dalam rangka penerimaan santri baru.

Taufiq ismail S.Pd  selaku Wakil kepala pendidikan bidang sarana & Prasarana menjelaskan, dengan adanya kunjungan ini diharapkan terjalin silaturahmi dan mengenalkan PDF kepada calon santri sebagai lembaga pendidikan yang bertujuan membentuk insan yang memahami ilmu agama (mutafaqqih fiddiin).

"PDF dimaksudkan untuk mencetak dan melahirkan ahli-ahli agama yang tentu saja juga melaksanakan ajaran-ajaran agamanya. Bila ingin menjadi ahli agama dan ulama, maka PDF merupakan pilihan utama. Sebagai satuan pendidikan pada jalur formal, kami mendapat pengawasan dan pembinaan ketat dari pemerintah," tuturnya.

"Pesantren kami menerima adik-adik yang berminat ke pesantren ini dengan senang hati, belajar memperdalam agama dan melatih kemandirian," pungkasnya.

Wakamad kesiswaan, Yummi, S.Pd. sangat mengapresiasi sosialisasi yang diprogramkan 2 lembaga pendidikan ternama di Kab. wajo itu.

"Kami sangat senang dan berterimakasih atas kunjungan pihak sekolah dan pontren yang mengadakan sosialiasi, tentunya ini akan memberikan banyak peluang dan kesempatan kepada siswa madrasah, khususnya kelas IX yang tidak lama lagi melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. jadi sedini mungkin mereka lebih bisa mempersiapkan diri sebelum memasuki lembaga lendidikan yang diminatinya. Katanya disela kesibukannya merampungkan laporan kegiatan selaku wakamad kesiswaan. (Nurul/Ahdi)