Palopo, (Humas Kemenag) - Pemerintah telah menetapkan hari kesadaran nasional di peringati setiap tanggal 17 bulan berjalan, untuk memperingati hari tersebut seluruh ASN diwajibkan untuk melaksanakan upacara bendera setiap tanggal 17, upacara tersebut bertujuan untuk memantapkan kualitas pengabdian aparatur negara dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Kementerian Agama Kota Palopo sebagai salah satu lembaga negara yang memberikan layanan keagamaan dan pendidikan bagi masyarakat turut aktif melaksanakan peringatan hari kesadaran nasional dengan aktif menggelar upacara di setiap tanggal 17 pada bulan berjalan.
Upacara HKN (Hari Kesadaran Nasional) terlaksana di Halaman Kantor Kemenag Kota Palopo 17/09/2922 yang diikuti seluruh ASN dan non ASN. Upacara HKN kali ini agak berbeda pasalnya seluruh petugas upacara dipercayakan penuh kepada para pegawai non ASN sebagai petugas upacara, upacara terpantau berjalan dengan baik dan tertib walau masih ada hal-hal kecil yang menjadi bahan koreksi pelaksanaan upacara.
(Kepala kantor Kementerian Agama Kota Palopo) H.Jufri yang bertindak sebagai pembina upacara memberikan arahannya kepada seluruh ASN, Kakan Kemenag mengapresiasi partisipasi seluruh ASN dirinya mengharapkan kedepan saat upacara HKN untuk menghadirkan seluruh staf dari KUA sebab upacara dengan manghadirkan seluruh ASN adalah suatu upaya dalam meningkatkan silaturahmi bagi sesama ASN.
H.Jufri menjelaskan esensi dari pelaksanaan HKN ini agar kita sebagai ASN dalam lingkup Kementerian Agama dapat kembali mengenang sejarah para pejuang, suhada, pahlawan yang telah mendahului kita dalam memperjuangkan kemerdekaan, oleh karena itu generasi saat ini terutama para ASN dituntut untuk bagaimana mengisi kemerdekaan dengan meningkat silaturahmi, memperkokoh kebersamaan, meningkatkan kesejahteraan sebagai satu kesatuan bangsa Indonesia.
Dengan demikian Kakan Kemenag berharap bagi seluruh ASN agar selalu menjaga kebersaman, memperkokoh persaudaraan serta menjaga perasaan baik antar sesama pimpinan dan staf. H. Jufri berpesan untuk mengisi kemerdekaan ini sebagai pelayan masyarakat wajib malaksanakan tanggung jawab dalam memberikan pelayan dan informasi semaksimal mungkin.
H.Jufri menyinggung tentang keberadaan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) yang saat ini mulai beroperasi dirinya meminta untuk memberikan pelayanan dan informasi yang terbaik “ Jangan ada masyarakat yang tidak terlayani, jangan ada masyarakat yang pulang tanpa ada sentuhan, sapaan minimal mereka harus mendapatkan informasi” Pungkasnya. Para petugas PTSP harus juga profesional dan disiplin dalam manajemen waktu agar tidak ada masyarakat yang datang tidak terlayani.
Harapan H.Jufri semua hirarki yang ada di Kemenag Kota Palopo berfungsi dengan baik, semua Kasi (kepala seksi), panyelenggara, pengawas, dan lainnya harus menjalankan tupoksinya dengan baik dengan demikian para pejabat mulai saat ini dapat mengontrol aktivitas kinerja stafnya minimal mempunyai catatan kecil bagi setiap stafnya. Hal tersebut dapat membantu kita untuk membuat kebijakan dalam upaya meningkatkan kinerja ASN. kedepan H.Jufri akan memberika apresiasi / penghargaan bagi para staf yang teladan yang akan disematkan di kegiatan HAB (Hari Amal Bhakti) mendatang
Di akhir arahannya Kakan Kemenag mengapresiasi pelaksanaan upacara HKN dimana seluruh petugas upacara adalah pegawai non ASN, Kakan mengatakan walau ada sedikit kekurangan namun secara keseluruhan para petugas upacara telah menjalankan tugasnya dengan baik.(rdp).
